PAMEKASAN, KOMPAS.com - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, menerima aduan terkait adanya dua calon yang membagikan uang dan beras kepada warga.
Kedua calon itu masing-masing Fattah Jasin, yang terekam membagikan uang pecahan Rp 50.000 kepada sekelompok perempuan di sebuah rumah.
Kemudian, calon bupati nomor urut 3, Muhammad Bakir Aminatullah, dan calon wakilnya, Taufadi, membagikan beras dan sembako kepada masyarakat di sejumlah tempat yang berbeda.
Video aksi para calon tersebut tersebar di sejumlah akun media sosial.
Baca juga: Bawaslu Kabupaten Bandung Temukan Keterlibatan ASN dan Kades dalam Kampanye
Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Bawaslu Kabupaten Pamekasan, Suryadi, menjelaskan bahwa dua aduan itu disertai dengan bukti-bukti rekaman video.
Untuk menindaklanjuti aduan tersebut, Bawaslu akan melakukan penelitian.
"Akan kami teliti terlebih dahulu apakah layak aduan itu menjadi sebuah temuan dan adanya dugaan pelanggaran," ujar Suryadi, Jumat (1/11/2024).
Suryadi menambahkan, khusus aduan paslon yang membagikan sembako, pihaknya akan mengecek terlebih dahulu apakah sudah ada tindak lanjut dari Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam).
"Semua aduan itu setelah kami lakukan penelitian, akan kami lakukan rapat pleno Bawaslu. Jika layak jadi temuan, agar diregistrasi untuk diplenokan kembali," imbuhnya.
Menurut Suryadi, dibutuhkan waktu selama seminggu untuk melakukan penelitian atas aduan tersebut.
Setelah proses penelitian, masih dibutuhkan lagi waktu seminggu untuk memastikan aduan itu adalah temuan.
"Butuh waktu dua minggu untuk menentukan apakah ada pelanggaran atau tidak aduan itu," ungkapnya.
Bawaslu Pamekasan sebelumnya juga telah meregistrasi adanya temuan bagi-bagi amplop dan stiker paslon nomor urut 2, Kholilurrahman-Sukriyanto, di sebuah acara.
Menurut Suryadi, temuan ini menunggu hasil rapat pleno kedua bersama penegakan hukum terpadu (Gakkumdu) Kabupaten Pamekasan.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang