LUMAJANG, KOMPAS.com - Dukungan partai politik untuk bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati Lumajang, Indah Amperawati dan Yudha Adji Kusuma, bertambah.
Setelah mendapat dukungan resmi dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), kini pasangan ini mendapat dukungan dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).
Yudha yang merupakan kader PDI-P ini mengatakan, surat rekomendasi dari PDI-P telah ditandatangani oleh Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarno Putri dan Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto pada 11 Agustus 2024.
Baca juga: PKB Usung Cak Thoriq-Ning Fika di Pilkada Lumajang 2024
Namun begitu, secara fisik, kata Yudha, dirinya belum menerima surat rekomendasi tersebut. Surat itu akan diberikan pada Kamis (22/8/2024) di Kantor DPD PDI-P Jawa Timur.
"Mungkin Kamis baru pengambilan rekomnya di Surabaya, rencananya di Kantor DPD Jatim," kata Yudha melalui pesan singkat, Selasa (20/8/2024).
Baca juga: Saat Santri di Lumajang Upacara Bendera dengan Bersarung
Bergabungnya PDI-P menambah kekuatan Indah-Yudha di Pilkada Lumajang. Secara kursi DPRD Lumajang, gabungan Gerindra dan PDI-P sudah mencapai 40 persen atau setara dengan 20 kursi dewan.
Namun, menurut Yudha, masih ada beberapa partai yang akan digandeng seperti Golkar, Nasdem, Demokrat dan PKS.
Nasdem jadi partai yang paling besar kemungkinannya untuk bergabung. Mengingat, partai pimpinan Surya Paloh ini sudah memberikan dukungan tunggal untuk Indah menjadi calon bupati Lumajang.
"Insyaallah Golkar, PKS, Nasdem, dan Demokrat akan ikut bergabung berjuang bersama kami," tambahnya.
Sementara itu, Indah Amperawati bersyukur dukungan terhadap dirinya terus bertambah.
Dalam waktu dekat, kata Indah, beberapa partai seperti yang disebutkan Yudha juga akan segera mengeluarkan rekomendasi final untuk dirinya dan Yudha.
"Alhamdulillah, banyak dukungan yang kami terima. Insyaallah masih ada lagi setelah ini, mohon doanya," jelas Indah.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang