Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratusan Pasien RS Unair Dipindahkan ke Tempat Parkir Imbas Gempa Tuban

Kompas.com - 22/03/2024, 22:01 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com- Sejumlah pasien di Rumah Sakit Universitas Airalangga (RSUA) Surabaya, dipindahkan ke tempat parkir imbas terjadinya gempa beruntun di Tuban, Jawa Timur, Jumat (22/3/2024). Dua gempa besar tersebut masing-masing berkekuatan M 5,9 dan M 6,5.

Berdasarkan pantuan Kompas.com, tampak ratusan pasien berjajar memenuhi kawasan tempat parkir rumah sakit yang berada, di Jalan Dharmahusada Permai, Mulyorejo, Surabaya tersebut.

Baca juga: Gempa Tuban Terasa hingga Kalimantan Tengah, Warga Diminta Tenang

Sedangkan, sejumlah perawat menggunakan pakaian tugas terlihat berkeliling di sekitar lokasi. Mereka tampak memeriksa satu per satu pasien yang telentang di tempat tidurnya.

Tak hanya itu, beberapa petugas BPBD berseragam oranye juga terlihat berada di sekitar tempat parkir RSUA. Mereka mulai memasang tenda untuk tempat berteduh para pasien.

Baca juga: Gempa M 5,9 dan M 6,5 Tuban Terjadi di Zona Kegempaan Rendah, BMKG: Kami Surprise

Salah satu keluarga pasien, Abdullah (28) mengatakan, masih berada di lantai lima bangunan ketika gempa mengguncang lokasi tersebut. Saat itu, dia masih menemani anaknya yang tengah dirawat.

“Saat kejadianya itu, awalnya cuman goncangan, saya langsung lari dengan istri saya dan menggendong anak,” kata Abdullah, ketika berada di RSUA, Jumat (22/3/2024).

Abdullah melihat sejumlah plafon mulai berjatuhan, ketika berlari keluar dari bangunan tersebut. Kemudian, dia diminta untuk tidak masuk dulu ke dalam rumah sakit sejak pukul 18.30 WIB.

“Kami dianjurkan sama perawatnya agar menjauh dari gedung. Takut juga sama plafon karena sempat lihat runtuh,“ jelasnya.

Sementara itu, Kepala BPBD Surabaya, Agus Hebi Djuniantoro mengatakan, total ada sebanyak 160 pasien yang dipindahkan keluar. Meski demikian, pelayanan medis tetap berjalan.

"Ada 160-an pasien, ICU 60 pasien, kemudian pasien dewasa 80 pasien, sisanya anak-anak. Sednag dipersiapkan layanan di ruang tertentu, sehingga pelayanan medis berjalan dengan lancar," kata Hebi.

Hebi belum mengetahui sampai kapan para pasien RSUA tersebut akan menempati lokasi parkir. Petugas akan terlebih dahulu memastikan kemanan gedung sebelum kembali ke kamar.

"Jadi ada beberapa gedung di sini (RSUA) yang disambung, sambungan gajah dan itu bukan tempat perawatan pasien. Sebenarnya tidak terlalu dampak kepada pasien," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengalihan Arus dan Tempat Parkir Jemaah Pengajian Akbar di Balai Kota Surabaya

Pengalihan Arus dan Tempat Parkir Jemaah Pengajian Akbar di Balai Kota Surabaya

Surabaya
30 Persen Calon Jemaah Haji asal Kota Malang merupakan Lansia

30 Persen Calon Jemaah Haji asal Kota Malang merupakan Lansia

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Alasan Polisi Hentikan Penyidikan Kasus Kecelakaan Moge di Probolinggo

Alasan Polisi Hentikan Penyidikan Kasus Kecelakaan Moge di Probolinggo

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Cerita Relawan Tagana Sahrul Mustofa, Mengabdi untuk Kemanusiaan Jadi Panggilan Jiwa

Cerita Relawan Tagana Sahrul Mustofa, Mengabdi untuk Kemanusiaan Jadi Panggilan Jiwa

Surabaya
Usai Nyabu, Sopir Truk Nyaris Tabrak Polisi Saat Dihentikan di Sidoarjo

Usai Nyabu, Sopir Truk Nyaris Tabrak Polisi Saat Dihentikan di Sidoarjo

Surabaya
10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

Surabaya
5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

Surabaya
Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Surabaya
Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com