Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bus Pariwisata Tabrak 3 Rumah, Truk dan 2 Sepeda Motor di Malang, Satu Orang Tewas

Kompas.com - 20/03/2024, 17:58 WIB
Imron Hakiki,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah bus PO Sinar Dempo milik PT Sinar Dempo Bangun Persada dengan nopol K 7006 O menabrak beberapa rumah warga serta truk dan dua sepeda motor.

Kecelakaan ini terjadi di kawasan Jalan Raya Klampok, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Rabu (20/3/2024) siang.

Berdasarkan informasi Kompas.com, kecalakaan bus berwarna merah tersebut akibat mengalami rem blong.

Ini membuat pengemudi tidak mampu mengendalikan kemudi saat bus melaju di kawasan setempat yang medan jalannya menurun.

Baca juga: Residivis Narkoba Kembali Ditangkap Polisi, Ketahuan Bawa Sabu Saat Alami Kecelakaan

Salah satu saksi mata sekaligus Sekretaris Desa Klampok, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Sutrisno, mengatakan bahwa bus pariwisata itu baru saja keluar dari karoseri di kawasan setempat untuk mereparasi badan bus.

"Bus itu melaju dari barat ke timur dengan sangat kencang. Informasinya karena rem blong, sekaligus medan jalan menurun," ungkapnya saat ditemui, Rabu (20/3/2024).

Akibat tidak mampu mengendalikan kemudi, bus itu menabrak beberapa rumah warga, disusul menabrak truk yang melaju searah di depannya, serta dua pengendara sepeda motor dari lawan arah.

"Total ada 3 rumah warga yang mengalami kerusakan akibat tertabrak bus ini," jelasnya.

Tampak bus dan truk ringsek usai kecelakaan beruntun itu. Begitu juga 3 rumah warga yang ditabrak bus itu juga terlihat mengalami kerusakan di bagian depannya.

Sementara itu Kasatlantas Polres Malang, AKP Adis Dani Garta membenarkan bahwa kecelakaan itu terjadi akibat rem bus blong.

Baca juga: Jalan Rusak di Sleman Sering Sebabkan Kecelakaan, Jaga Warga Pasang Banner Minta Diperbaiki

Sedangkan korban yang terdampak akibat kecelakaan itu ada 6 orang, satu di antarnya meninggal dunia, dan 5 orang lainnya luka parah.

"Para korban sudah kami evakuasi untuk menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Prima Husada," ujarnya.

Adis merinci, keenam orang itu terdiri dari sopir bus satu orang, dua orang penumpang dan sopir truk, 3 orang penumpang sepeda motor Yamaha Vega, dan 1 orang pengendara sepeda motor Honda Beat.

"Satu korban yang tewas adalah salah satu penumpang sepeda motor Yamaha Vega R," imbuh Adis.

Saat ini, Satlantas Polres Malang masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut, apakah ada unsur kelalaian atas peristiwa kecalakaan itu.

"Sementara kerugian material akibat kecelakaan itu diperkirakan berkisar Rp 130 juta," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Surabaya
Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Surabaya
Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Surabaya
Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Surabaya
Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Surabaya
Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Surabaya
Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Surabaya
Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Surabaya
Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Surabaya
Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com