Cerita Lilik, Dihampiri Korban Pembacokan yang Teriak Minta Tolong

KOMPAS.com - Lilik (56), warga Dusun Mulyoarjo, Desa Projojiwo, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, jadi orang pertama yang mendapati tetangganya, Muhammad Ali terkapar usai dibacok Bintoro Adi.

Muhammad Ali alias Bawon (48) dibacok Bintoto Adi (61) di rumahnya, Dusun Mulyoarjo, Desa Pronojiwo, Rabu (6/3/2024) pukul 06.00 WIB.

Lilii bercerita, saat itu dirinya sedang memasak di dapur dan mendengar suara orang minta tolong.

Saat Lilik keluar, ia melihat Bawon sudah ambruk di depan rumahnya dengan kondisi bersimbah darah.

Baca juga: Pria di Lumajang Diduga Bakar Diri Usai Bacok Orang

Sebagai informasi, jarak rumah Bawon dan rumah Lilik sekitar 30 meter.

"Ada suara tolong tolong, saya dengar, saya keluar mau ke sana Pak Bawon langsung ke saya sudah ambruk," kata Lilik di rumahnya.

Kepada Lilik, Bawon hanya meminta tolong dan mengatakan dirinya telah dibacok oleh seseorang.

Lilik, sempat bertanya kepada korban mengenai siapa orang yang tega membacoknya.

Namun, dengan menahan sakit, korban mengaku tidak mengetahui siapa yang membacok dirinya.

"Pak Bawon bilang saya dibacok wong bu, saya tanya pelakunya siapa pak Bawon bilang gak tahu bu orangnya lari," terangnya.

Belakangan diketahui, pelaku pembacokan adalah Bintoro Adi, warga Kalibening, Kecamatan Pronojiwo.

Baca juga: Polisi Pastikan Hoax soal Video Warga Temukan Begal Bermodus Jerat Leher Korban di Lumajang

Usai melakukan penganiayaan, diduga pelaku sengaja membakar dirinya sendiri. Sebab, polisi menemukan luka bakar pada tubuh terduga pelaku.

Lilik menerangkan, Ali alias Bawon yang sehari-harinya bekerja sebagai pengrajin batik mengalami luka bacok pada bagian kepala, lengan, dan paha.

"Lukanya di sini satu (kepala), tangan, paha. Setelah itu langsung dibawa ke rumah sakit," pungkasnya.

Kini, polisi tengah tengah menyelidiki motif pelaku membacok korban.

Saat ini, baik pelaku maupun korban masih dirawat di RSUD dr Haryoto Lumajang.