Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilpres 2024: Ratusan Tokoh Jaringan Perempuan Nahdliyin di Tuban Berikrar Menangkan Amin

Kompas.com - 15/12/2023, 05:48 WIB
Hamim,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pasangan calon (Paslon) Presiden dan Wakil Presiden, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) mendapat dukungan dari kaum perempuan nahdliyin.

Dukungan ini terjadi usai debat pertama capres 2024 pada Selasa (12/12/2023).

Sekitar 250 orang tokoh Jaringan Perempuan Nahdliyin (JPN) berkumpul di Grand Javanilla Resto, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Kamis (14/12/2023).

Mereka berikrar untuk memenangkan pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

Baca juga: Kampanye di Jambi, Anies Janji Hentikan Diskriminasi Sekolah Swasta

Pembina JPN, Ratna Juwita mengatakan, perjuangan JPN mengawal pasangan Amin adalah untuk mengawal dan menjaga keberlanjutan Amalan dan Amaliyah Ahlussunnah Wal Jamaah (Nahdlatul Ulama).

"Dukungan kami pada pasangan Amin itu tidak hanya untuk Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, tidak hanya untuk PKB, tapi untuk mengawal ajaran Nahdlatul Ulama yang kita perjuangan selama ini," kata Ratna Juwita yang juga anggota DPR RI dari Fraksi Kebangkitan Bangsa. 

Tokoh muda yang saat ini juga mencalonkan diri kembali sebagai calon legislatif (Caleg) DPR RI derah pemilihan (Dapil) Bojonegoro-Tuban, menginstruksikan JPN di tiap kecamatan yang sudah dikukuhkan untuk membentuk JPN di tingkat desa. 

"Tinggal 60 hari, segera bentuk JPN tingkat desa, serta ajak warga Nahdliyin untuk kemenengan pasangan Capres-Cawapres Amin," ujarnya.

Baca juga: Riset Medsos Debat Capres-Cawapres: Engagement Anies dan Prabowo Bersaing Ketat

Koordinator JPN Provinsi Jawa Timur, Dewi Winarti menyebutkan pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar memiliki visi yang kuat untuk membawa Indonesia ke depan.

"Pak Anies kita tahu juga visioner dan Gus Muhaimin juga memiliki visi yang kuat untuk Indonesia ke depan," kata Dewi Winarti saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (14/12/2023).

Menurutnya, pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar adalah pasangan muda yang berani, cerdas dan cerdik untuk memimpin Indonesia ke depan. 

"Lompatan yang diambil Gus Muhaimin dan Pak Anies hari ini adalah hal yang luar biasa, pasangan muda yang berani mengambil langkah berbeda dalam konteks stagnasi yang dibangun oleh rezim saat ini," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Sebut Balita di Tulunggagung Meninggal akibat Kekurangan Oksigen, Diduga Dibunuh Sang Ayah

Polisi Sebut Balita di Tulunggagung Meninggal akibat Kekurangan Oksigen, Diduga Dibunuh Sang Ayah

Surabaya
7 Orang di Surabaya Ditangkap karena Terlibat Prostitusi Anak

7 Orang di Surabaya Ditangkap karena Terlibat Prostitusi Anak

Surabaya
Kronologi Balon Udara Meledak di Ponorogo hingga Melukai Empat Orang

Kronologi Balon Udara Meledak di Ponorogo hingga Melukai Empat Orang

Surabaya
Kesaksian Warga Saat Balon Udara Meledak di Ponorogo, Suaranya Terdengar sampai ke Desa Lain

Kesaksian Warga Saat Balon Udara Meledak di Ponorogo, Suaranya Terdengar sampai ke Desa Lain

Surabaya
Tidak Ada Peminat, KPU Pastikan Pilkada Kabupaten Malang Tanpa Calon Independen

Tidak Ada Peminat, KPU Pastikan Pilkada Kabupaten Malang Tanpa Calon Independen

Surabaya
Klaim Punya Modal 144.000 Dukungan, Asrilia-Satrio Daftar Pilkada Surabaya dari Jalur Independen

Klaim Punya Modal 144.000 Dukungan, Asrilia-Satrio Daftar Pilkada Surabaya dari Jalur Independen

Surabaya
Pendaftaran Jalur Independen Dibuka Selama 2 Hari, KPU Situbondo Nyatakan Tidak Ada yang Daftar

Pendaftaran Jalur Independen Dibuka Selama 2 Hari, KPU Situbondo Nyatakan Tidak Ada yang Daftar

Surabaya
4 Calon Jemaah Haji Asal Lamongan Batal Berangkat Hari Ini karena Anemia

4 Calon Jemaah Haji Asal Lamongan Batal Berangkat Hari Ini karena Anemia

Surabaya
Gempa M 4,9 Kembali Guncang Bawean Gresik, Belum Ada Laporan Kerusakan

Gempa M 4,9 Kembali Guncang Bawean Gresik, Belum Ada Laporan Kerusakan

Surabaya
Setelah 1,5 Tahun Terkuak Mahasiswi di Malang Dibunuh dan Dirampok Cucu Pemilik Indekos

Setelah 1,5 Tahun Terkuak Mahasiswi di Malang Dibunuh dan Dirampok Cucu Pemilik Indekos

Surabaya
Komplotan Pencuri Modus Ganjal ATM Ditangkap di Magetan

Komplotan Pencuri Modus Ganjal ATM Ditangkap di Magetan

Surabaya
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Empat Orang Terluka

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Empat Orang Terluka

Surabaya
Makelar Judi 'Online' di Malang Ditangkap Polisi

Makelar Judi "Online" di Malang Ditangkap Polisi

Surabaya
Insiden Balon Udara Meletus di Ponorogo, Dipicu Ledakan Petasan dan 4 Luka-luka

Insiden Balon Udara Meletus di Ponorogo, Dipicu Ledakan Petasan dan 4 Luka-luka

Surabaya
Nasib Miris SD Negeri di Sumenep, Siswa Tiga Kelas Belajar dalam Satu Ruangan

Nasib Miris SD Negeri di Sumenep, Siswa Tiga Kelas Belajar dalam Satu Ruangan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com