Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 WNA Terekam CCTV Mencuri Uang di Toko Sembako, Korban Merasa Linglung

Kompas.com - 07/12/2023, 10:25 WIB
Sukoco,
Farid Assifa

Tim Redaksi

NGAWI, KOMPAS.com  –  Aksi dua warga negara asing yang mencuri uang di toko sembako di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, terekam kamera tersembunyi atau CCTV.  Aksi pencurian itu terjadi di sebuah toko di Desa Kandangan, Kecamatan Ngawi.

Kasat Reskrim Polres Ngawi AKP Joshua Peter Krisnawan mengatakan, dua WNA terekam CCTV mencuri di toko sembako pada Sabtu (2/12/2023) sekitar pukul 19.00 WIB.

“Benar pada hari Sabtu (2/12/2023) telah terjadi pencurian uang dengan modus tukar uang di kasir Toko Pelangi Store masuk Desa Kandangan,” ujarnya melalui pesan singkat, Kamis (7/12/2023).

Baca juga: Mensos Tri Risma Salurkan Bantuan untuk Balita Hidrosefalus di Ngawi

Joshua menambahkan, modus yang digunakan oleh kedua pelaku WNA tersebut adalah dengan cara membeli tikar. Sementara rekan pelaku meminta kasir menukar uang Rp 100.000 dengan uang pecahan Rp 20.000 dan Rp 10.000-an.

Saat kasir membuka laci uang, WNA tersebut terus mengajak bicara petugas kasir sambil mengambil uang yang ada di kasir.

“Pada saat kasir membuka laci uang, WNA tersebut langsung mengambil sendiri uang yang berada di dalam laci kasir sambil terus mengajak ngobrol saksi. Saksi mengaku pada saat kejadian merasa tidak menyadari atas kejadian tersebut sampai kedua WNA tersebut meninggalkan toko dengan selang waktu 20 menit,” imbuhnya.

Dari pengakuan kasir toko, dia mengaku tidak menyadari bahwa salah satu WNA yang menukar uang kecil telah mengambil sejumlah uang yang ada di mesin kasir.

Dari pengakuan pemilik toko, kedua WNA tersebut mengambil uang Rp 1,6 juta dari mesin kasir.

"Kasir saat kejadian merasa tidak menyadari atas kejadian tersebut.  Saat itu seperti dibuat linglung dengan cara diajak ngobrol oleh salah satu WNA. Setelah selang waktu 20 menit kasir baru menyadari uang yang ada di mesin kasir telah hillang," Kata Joshua. 

Pemilik toko yang mejadi korban pencurian menyatakan tidak keberatan dan tidak ingin meneruskan kejadian tersebut ke proses hukum karena saksi menyadari bahwa kejadian tersebut akibat kelalaian kasir. Saksi juga menganggap kejadian tersebut sebagai musibah.

Baca juga: Detik-detik Rumah di Ngawi Porak-poranda Tersambar Petir, Warga: Suaranya seperti Bom

 

Meski demikian oolisi tetap menyelidiki kasus tersebut dan saat ini polisi telah mengantongi identitas kedua WNA tersebut.

“Pelaku sudah kita profilling dan mohon doanya akan segera kita ungkap,” pungkasnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jurnalis Malang Raya Gelar Aksi Tolak Revisi RUU Penyiaran

Jurnalis Malang Raya Gelar Aksi Tolak Revisi RUU Penyiaran

Surabaya
Video Viral 2 Mahasiswa Bermesraan di Gedung Kampus, UINSA Surabaya Lakukan Investigasi

Video Viral 2 Mahasiswa Bermesraan di Gedung Kampus, UINSA Surabaya Lakukan Investigasi

Surabaya
Mantan Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi Daftar Bacabup ke PKB

Mantan Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi Daftar Bacabup ke PKB

Surabaya
Tangis Tukang Becak Asal Ponorogo Naik Haji Tahun Ini, Bermula dari Mimpi dan Nabung Rp 3.000

Tangis Tukang Becak Asal Ponorogo Naik Haji Tahun Ini, Bermula dari Mimpi dan Nabung Rp 3.000

Surabaya
2 ASN Tulungagung Pesta Narkoba di Surabaya karena Penat Kerja

2 ASN Tulungagung Pesta Narkoba di Surabaya karena Penat Kerja

Surabaya
Bus Sugeng Rahayu Oleng dan Terguling di Hutan Ngawi, Sopir Bus Mengaku Ada Truk Mepet Bus Saat Salip

Bus Sugeng Rahayu Oleng dan Terguling di Hutan Ngawi, Sopir Bus Mengaku Ada Truk Mepet Bus Saat Salip

Surabaya
Honda Civic Berkecepatan Tinggi Tabrak Rumah di Kota Batu, Pengemudi Perempuan Tewas

Honda Civic Berkecepatan Tinggi Tabrak Rumah di Kota Batu, Pengemudi Perempuan Tewas

Surabaya
Pakar Unair Kritik RUU Penyiaran

Pakar Unair Kritik RUU Penyiaran

Surabaya
RSUD Bangil Beberkan Kronologi Pengangkatan Testis Pria di Pasuruan

RSUD Bangil Beberkan Kronologi Pengangkatan Testis Pria di Pasuruan

Surabaya
ASN Dinkes Tulungagung Ditangkap Saat Pesta Ekstasi di Tempat Karaoke Surabaya

ASN Dinkes Tulungagung Ditangkap Saat Pesta Ekstasi di Tempat Karaoke Surabaya

Surabaya
Kisah Nenek 100 Tahun Tukang Pijat Naik Haji, Menabung di Kresek Rp 20.000 Setiap Hari

Kisah Nenek 100 Tahun Tukang Pijat Naik Haji, Menabung di Kresek Rp 20.000 Setiap Hari

Surabaya
Polrestabes Surabaya Musnahkan 40 Kilogram Sabu dan 26.000 Pil Ekstasi Senilai Rp 66 Miliar

Polrestabes Surabaya Musnahkan 40 Kilogram Sabu dan 26.000 Pil Ekstasi Senilai Rp 66 Miliar

Surabaya
Wartawan di Lumajang Melakban Mulut Tolak RUU Penyiaran

Wartawan di Lumajang Melakban Mulut Tolak RUU Penyiaran

Surabaya
Demokrat Usung Trihandy Cahyo Saputro Jadi Cabup pada Pilkada Nganjuk 2024

Demokrat Usung Trihandy Cahyo Saputro Jadi Cabup pada Pilkada Nganjuk 2024

Surabaya
Kasus Testis Hilang, Pria di Pasuruan Tegaskan Hanya Ada Persetujuan Operasi Laser Prostat

Kasus Testis Hilang, Pria di Pasuruan Tegaskan Hanya Ada Persetujuan Operasi Laser Prostat

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com