Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Ditemukan Tewas Mengenaskan di Gresik, Polisi Sudah Periksa 3 Saksi

Kompas.com - 28/11/2023, 16:02 WIB
Hamzah Arfah,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pria berinisial AS (30) ditemukan tewas penuh luka di dalam kamar rumahnya di Desa Pranti, Kecamatan Menganti, Gresik, Jawa Timur.

Sejauh ini, pihak kepolisian telah memeriksa tiga orang saksi.

Kasatreskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan mengatakan, pihaknya mendapat laporan mengenai penemuan mayat tersebut yang kondisinya mengenaskan karena ada beberapa luka cukup mengerikan.

Baca juga: Pria yang Tewas Mengenaskan di Gresik Dikenal sebagai Sosok Tertutup

Kemudian, polisi langsung melakukan pengecekan di tempat kejadian perkara (TKP), Selasa (28/11/2023) sekitar pukul 01.30 WIB.

"Kami cek ke sana dan memang betul, bahwa kami temukan mayat dengan kondisi luka tusuk di bagian mulut dengan pisau dapur dan juga luka di bagian kepala akibat benda tumpul," ujar Aldhino, kepada awak media di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ibnu Sina Gresik, Selasa.

Aldhino menjelaskan, saat ini pihaknya masih menunggu hasil autopsi, sembari meminta keterangan dari sejumlah orang saksi.

Termasuk, meminta keterangan dari kakak korban yang pertama kali mengetahui dan melaporkan penemuan tersebut kepada pihak kepolisian.

"Saat ini sudah ada tiga saksi yang kami mintai keterangan dan yang melaporkan ini ke kepolisian adalah keluarganya, kakaknya yang melaporkan," kata Aldhino.

Selain kakak korban, dua saksi lain yang sudah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian adalah adik korban dan salah seorang tetangga.

Baca juga: Pria di Gresik Ditemukan Tewas di Dalam Rumah, Diduga Korban Perampokan

Kematian tersebut terkuak setelah kakak korban curiga lantaran tak ada respons ketika ia berkali-kali menghubungi yang bersangkutan.

Pada Senin (27/11/2023), sang kakak mendatangi rumah kavling milik korban.

"Jadi hasil autopsi sementara, kematian korban ini kurang lebih 18 jam," ucap Aldhino.

Sementara itu dari TKP, pihak kepolisian telah mengamankan beberapa barang bukti berupa palu, pisau dapur dan batu paving blok.

Bahkan, pisau dapur tersebut ditemukan masih menempel di bagian mulut korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Surabaya
Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com