SURABAYA, KOMPAS.com - Tujuh unit kendaraan listrik umum menjalani uji coba operasional untuk angkutan penumpang di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (8/11/2023). Kendaraan tersebut diharapkan menjadi solusi angkutan massal ramah lingkungan yang beroperasi di perkotaan.
Ada tiga jenis kendaraan listrik yang akan dioperasikan, yakni singgle bus berkapasitas 60 penumpang, medium bus berkapasitas 22 dan 18 penumpang serta micro bus berkapasitas 12 penumpang.
Uji coba ini dilakukan Pemkot Surabaya selama 3 bulan bersama perusahaan penyedia kendaraan listrik, PT Kalista.
Baca juga: [POPULER REGIONAL] Duka Keluarga Mahasiswi Unair Surabaya | Bupati Halsel Meninggal Saat Main Bola
Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya Tundjung Iswandaru mengatakan, selama uji coba, bus akan melintas di rute yang berubah-ubah melengkapi rute yang sudah dilewati Suroboyo Bus dan Feeder WiraWiri yang sudah ada.
"Rutenya kita evaluasi terus, yang pasti untuk melengkapi angkutan yang sudah beroperasi," katanya.
Baca juga: Polisi Tangkap Tiga Pelaku Penipuan Modus Gentong Ajaib Pengganda Uang di Surabaya
Pemerintah Kota Surabaya, menurut Tundjung, terus berupaya meningkatkan penggunaan energi bersih untuk mengurangi dampak lingkungan dari penggunaan kendaraan berbahan bakar fosil.
"Surabaya ini kota besar, diperlukan solusi untuk mengurangi dampak lingkungan akibat kendaraan bermotor," terangnya.
Direktur PT Kalista Tammam Jannata mengatakan, skema bisnis yang ditawarkan kepada Pemkot Surabaya adalah buy the service.
"Mekanismenya seperti rental. Bukan beli. Kalau beli mungkin hanya dapat satu. Tapi dengan buy the servis ini bisa mengoperasikan beberapa unit," katanya.
Untuk mendukung operasional angkutan listrik, pihaknya telah menyiapkan semua fasilitas, mulai dari spesifikasi bus yang tepat, charger dan kebutuhan operasional.
"Kami juga memiliki jaringan pasca-operasional untuk pemanfaatan dan penggunaan kembali armada maupun baterai," tuturnya.
Usai uji coba tiga bulan gratis, lanjutnya, baru akan ditentukan jenis unit mana yang akan dipilih pemkot untuk dijalankan di Surabaya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.