Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terbakar Api Cemburu, Pria di Tuban Aniaya Wanita Penjaga Warung Kopi

Kompas.com - 28/06/2023, 10:19 WIB
Hamim,
Andi Hartik

Tim Redaksi

TUBAN, KOMPAS.com - Seorang wanita penjaga warung kopi berinisial WA (48), warga Desa Wadung, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, menjadi korban penganiayaan.

Pelaku penganiayaan adalah teman pria yang jadi pelanggan warung kopi berinisial SU (50), warga Kelurahan Ronggomulyo, Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban.

Akibat penusukan tersebut, korban mengalami luka di bagian perut dan tangan kanan.

Baca juga: Seorang Pekerja PT Semen Indonesia di Tuban Tewas Tertimpa Mesin Palet

Kepala Kepolisian Sektor Jenu Iptu Rianto mengatakan, kasus penusukan wanita penjaga warung tersebut dilakukan oleh pria pelanggan warung kopi yang diduga sebagai kekasih korban.

Kejadiannya bermula saat pelaku datang ke warung kopi yang dijaga korban di Dusun Jembel, Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Selasa (27/6/2023).

Baca juga: Gempa M 4,0 Terjadi di Bojonegoro, Getarannya Terasa hingga Tuban

Pelaku pun menghampiri korban yang sedang tiduran di warung kopi dan mengambil handphone korban yang tergeletak di sampingnya.

Korban seketika itu berusaha merebut kembali handphone miliknya dari tangan pelaku. Namun, pelaku terus berusaha ingin memeriksa handphone korban.

"Saat rebutan handphone itu, pelaku yang sedang memegang gunting menusuk korban di bagian perut dan tangan," kata Iptu Rianto kepada Kompas.com, Rabu (28/6/2023).

Korban ditolong oleh temannya sesama penjaga warung kopi dan handphone korban serta gunting yang dipakai menusuk korban direbut dari tangan pelaku.

"Korban menderita luka di perut dan tangan dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis," ungkapnya.

Sedangkan pelaku berusaha melarikan diri dari lokasi usai melakukan penusukan terhadap korban, tapi berhasil ditangkap warga dan diserahkan polisi.

Petugas kepolisian langsung mengamankan pelaku ke Mapolsek Jenu untuk menjalani pemeriksaan atas perbuatannya yang telah menganiaya korban.

"Dari hasil pemeriksaan pelaku dan korban sementara ini motifnya adalah asmara atau cemburu," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

Surabaya
Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Surabaya
Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Surabaya
Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Surabaya
PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Surabaya
Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Surabaya
Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Surabaya
Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Surabaya
Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Surabaya
Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com