Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asmara Berujung Peristiwa Berdarah di Ngawi, Ketua RT dan Seorang Wanita Alami Luka Bacok di Kepala

Kompas.com - 18/05/2023, 18:49 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Dua warga Desa Karanggeneng, Kecamatan Ngawi, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur ditemukan bersimbah darah di lokasi yang berbeda.

Korban yakni perempuan bernisial H (23) ditemukan dalam kondisi terluka di bagian kepala di halaman rumahnya.

Sementara, laki-laki berinisial W (58) yang merupakan ketua RT setempat ditemukan terluka di dalam rumahnya yang tak jauh dari rumah H.

W terluka pada tangan kiri yang hampir putus dan luka bacokan di kepala.

Saat ini polisi masih menyelidiki terkait peristiwa berdarah tersebut.

Baca juga: Pria dan Perempuan Bertetangga di Ngawi Ditemukan Bersimbah Darah, Polisi Duga Terkait Asmara

Kronologi kejadian

Kapolsek Pitu AKP Karno mengatakan, korban H ditemukan oleh kakak perempuannya saat anak H yang baru berusia 4 tahun mendatangi rumah tantenya tersebut sambil mengatakan ada orang jahat di rumahnya.

“Kejadiannya tadi sekitar pukul 10:00 WIB. Saat mendatangi rumah adiknya, H ditemukan telah bersimbah darah dari luka di bagian kepala di halaman rumahnya,” ujar dia, Rabu (17/05/2023).

Karno menambahkan, dari keterangan H, yang saat itu masih sadar saat ditolong mengatakan, yang melukai dirinya adalah W.

Saat bersamaan warga juga menemukan W yang merupakan ketua RT setempat juga mengalami sejumlah luka di tubuhnya di dalam rumahnya yang tak jauh dari rumah H.

“Kita menemukan sabit di belakang rumah korban. Sementara untuk terduga W saat ditemukan mengalami luka pada tangan kiri yang hampir putus dan luka bacokan di kepala. Kita masih melakukan penyelidikan mengapa terduga pelaku ini mengalami luka luka,” imbuh dia.

Baca juga: Tegur Pemuda Mabuk, Mantan Kades di Bandung Barat Dibacok

Dugaan motif asmara

Dari lokasi kejadiaan perkara polisi mengamankan barang bukti berupa celurit, ponsel milik W dan H, serta bantal yang terdapat ceceran darah.

Polisi belum bisa memastikan apa yang menyebabkan kedua warga yang bertetangga tersebut mengalami luka yang cukup parah.

“Diduga ada motif asmara diantara kedua korban, kami masih melakukan penelusuran terkait kasus penganiayaan tersebut,” ucap dia.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Magetan, Sukoco | Editor Krisiandi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Surabaya, DPC PKB Akan Kirim Surat ke DPP supaya Merekomendasi Eri-Armuji

Pilkada Surabaya, DPC PKB Akan Kirim Surat ke DPP supaya Merekomendasi Eri-Armuji

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Cak Imin Menyambut Baik jika Khofifah Daftar Pilkada Jatim lewat PKB

Cak Imin Menyambut Baik jika Khofifah Daftar Pilkada Jatim lewat PKB

Surabaya
Maju Pilkada Surabaya Lagi, Eri Cahyadi-Armuji Daftar di DPC PKB

Maju Pilkada Surabaya Lagi, Eri Cahyadi-Armuji Daftar di DPC PKB

Surabaya
Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: 'Hablum Minal Alam'

Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: "Hablum Minal Alam"

Surabaya
Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Surabaya
Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Surabaya
Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Surabaya
Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Surabaya
Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Dominasi Perolehan Kursi DPRD Situbondo, PKB dan PPP Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Kronologi Kecelakaan Truk Tangki di Jalur Jember-Banyuwangi, 1 Tewas dan Rumah Warga Rusak

Kronologi Kecelakaan Truk Tangki di Jalur Jember-Banyuwangi, 1 Tewas dan Rumah Warga Rusak

Surabaya
Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com