TRENGGALEK, KOMPAS.com - Seorang nelayan asal Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, jatuh ke laut saat perahunya terbalik. Nelayan tersebut sempat terapung selama lima hari, dan diselamatkan oleh nelayan Kabupaten Pacitan, Jawa Timur.
Nelayan tersebut bernama Sugiyono (54), warga Dusun Gares Desa, Desa Tasikmaau. Korban biasa mencari ikan jenis sotong di Perairan Laut Prigi, Kecamatan Watulimo Trenggalek.
Korban ditemukan oleh nelayan Pacitan, Jawa Timur, pada Rabu (10/05/2023), setelah selama lima hari terapung di laut.
Baca juga: Warga Trenggalek Pasang Baliho Pantun Sindir Jalan Rusak, Bupati Tinjau Lokasi dan Balas Pantun
Selama terapung di laut, korban hanya berpegangan pada perahu jukung miliknya yang terbalik.
"Selama lima hari dia (Korban) terapung di laut dengan berpegangan pada perahu yang terbalik. Hngga akhirnya diselamatkan oleh kapal nelayan Pacitan," kata Koordinator Pos SAR Basarnas Trenggalek, Yoni Fariza melalui rekaman suara, Jumat (12/05/2023).
Awalnya, Sugiyono berangkat melaut menggunakan perahu jukung melalui pelabuhan Prigi menuju perairan laut selatan Kabupaten Trenggalek pada Jumat (5/5/2023). Tujuan korban adalah Pulau Solimo wilayah laut perairan Prigi, untuk mencari ikan sotong atau ikan nus (sejenis cumi).
Baca juga: Toko Milik Warga di Trenggalek Terbakar, Api Berasal dari Mesin Pengisian BBM
Korban sempat mendapat ikan sotong dan diletakkan di dalam stirofoam. Ketika korban masih dalam proses mencari tangkapan, terjadi cuaca buruk dan kemudian perahunya terbalik.
"Korban sempat mencari sotong dan dapat satu boks stirofoam. Tidak lama setelah itu terjadi cuaca buruk, sehingga perahunya terbalik. Kejadiannya malam hari," terang Yoni Fariza.
Di tengah kegelapan dan gelombang tinggi, Sugiyono berusaha bertahan menyelamatkan diri dengan berpegang pada perahunya yang terbalik.
Pada saat kejadian, korban di perairan tersebut seorang diri, tidak ada kapal nelayan lain yang melintas.