50 Bacaleg PDI-P Jember Daftar ke KPU Naik Becak Diiringi Musik Patrol, DPC Ungkap Maknanya

JEMBER, KOMPAS.com - Sebanyak 50 bakal calon legislatif (Bacaleg) DPC PDI Perjuangan Jember mendaftarkan diri ke KPU Jember pada Kamis (11/5/2023).

Mereka datang dengan menaiki becak diiringi dengan musik patrol.

Baca juga: Sejumlah Kepala Desa di Bali Mundur, Ingin Jadi Caleg pada Pemilu 2024

Sekretaris DPC PDI-P Jember Widarto menjelaskan, jumlah Bacaleg PDI-P yang mendaftar ke KPU sebanyak 50 orang, 20 di antaranya adalah perempuan.

"50 Bacaleg itu tersebar di 7 Daerah Pemilihan (Dapil)," kata Widarto di KPU Jember, Kamis.

Menurut Widarto, pihaknya mengikuti seluruh tahapan pendaftaran Bacaleg dengan baik dan sudah memenuhi administrasi.

Baca juga: Gibran dan FX Rudy Lepas Keberangkatan Bacaleg PDI-P Solo ke KPU, Ingatkan Jangan Konvoi

Pemilihan becak sebagai alat transportasi adalah sebagai bentuk bahwa partai dengan lambang banteng itu adalah partai orang kecil.

"Kita berangkat sama seperti rakyat, Bacaleg kita orang biasa yang kesehariannya bersama rakyat," tambah dia.

Sedangkan musik patrol, kata dia, merupakan simbol bahwa PDI-P berpolitik dengan berkebudayaan, apalagi musik patrol adalah budaya Jember.

Widarto menambahkan ada tujuh Bacaleg petahana yang kembali maju mendaftarkan diri. Pihaknya menargetkan 14 kursi anggota DPRD Jember.

"10 Bacaleg kita dari kalangan milenial, ada yang dari mantan aktivis dan tokoh masyarakat," Tambah dia.

Baca juga: Tiba di KPU RI untuk Daftar Bacaleg, Rombongan PDI-P Disambut Teriakan Hattrick

Sementara itu, Ketua KPU Jember M Syai'in menambahkan sudah ada dua Parpol yang mendaftarkan Bacalegnya. Yakni PDI-P dan Hanura.

"Pagi ini dari DPC PDI-P, nanti Insya Allah dari DPD NasDem," Tutur dia.

Menurut dia, sejumlah partai lain juga sudah menjadwalkan diri untuk pendaftaran Bacaleg, namun ada beberapa Parpol yang mengganti jadwalnya.

"Kami akan melakukan koordinasi lebih lanjut kapan akan mendaftarkan Bacalegnya ke KPU," jelas dia.