Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Kunjung Dilantik sebagai Bupati Definitif, Marhaen Djumadi: SK Sudah Diteken, Sabar...

Kompas.com - 05/04/2023, 16:23 WIB
Usman Hadi ,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

NGANJUK, KOMPAS.com – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi telah diusulkan menjadi Bupati definitif sejak 10 Maret 2023.

Pria yang akrab disapa Kang Marhaen itu diusulkan menjadi Bupati Nganjuk usai rapat paripurna di DPRD Nganjuk, Jumat (10/3/2023).

Baca juga: Khofifah Minta Pemkab Nganjuk Upayakan Ketersediaan Beras Medium

Usulan tersebut juga telah diteruskan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa kepada Kementerian Dalam Negeri.

Namun, hampir sebulan berlalu, Marhaen tak kunjung dilantik dan masih berstatus Plt Bupati Nganjuk. Alasannya, SK penetapan bupati definitif dari Kementerian Dalam Negeri tak kunjung turun.

Menanggapi hal itu, Marhaen tak ambil pusing. Menurutnya, proses pengusulan itu sekarang berada di tangan Kemendagri.

Marhaen mengaku mendapat kabar bahwa SK penetapan dirinya sebagai bupati definitif telah ditandatangani Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, pada Senin (3/4/2023).

“Untuk SK, alhamdulillah saya dapat info Senin malam sudah ditandatangani oleh Pak Menteri (Mendagri) ya, moga-moga dalam sehari, dua hari, tiga hari ini (turun), ya terus kita kawal,” kata Kang Marhaen di Nganjuk, Rabu (5/4/2023).

“Senin malam informasinya sudah diteken, sabar, saya pun sabar,” lanjut politikus PDI-Perjuangan itu.


Meski begitu, Marhaen belum bisa memastikan kapan pelantikan akan dilakukan.

“Ya nanti kita lihat kalau SK-nya sudah di tangan, di Gubernur,” tuturnya.

Sebelumnya, DPRD Kabupaten Nganjuk melalui rapat paripurna telah memberhentikan Bupati nonaktif Nganjuk, Novi Rahman Hidhayat, Jumat (10/3/2023) silam.

Selain Novi, Kang Marhaen yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Bupati Nganjuk periode 2018-2023 juga diberhentikan dari jabatannya. Lalu dewan mengusulkan Kang Marhaen menjadi Bupati Nganjuk sisa masa jabatan 2018-2023.

Baca juga: Plt Bupati Nganjuk Tolak Timnas Israel Berlaga di Piala Dunia U-20

Novi diberhentikan dari jabatannya setelah menjadi terpidana dalam kasus tindak pidana korupsi penerimaan dan pemberian uang dalam mutasi jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nganjuk pada tahun 2021.

Atas perbuatannya, Novi divonis pidana penjara selama empat tahun dan enam bulan, serta pidana denda sebesar Rp200.000.000. Saat ini Novi ditahan di Rutan Klas IIB Nganjuk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com