Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Hilangnya Arca Batara Wisnu di Candi Ganter Malang, Warga Curiga Ada Jejak Goresan hingga Bau Dupa

Kompas.com - 21/02/2023, 16:04 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Arca Batara Wisnu di Candi Ganter, Desa Tulungrejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Jawa Timur dilaporkan hilang.

Arca peninggalan Kerajaan Singosari itu diduga dicuri orang dan hanya tersisa tatakannya.

Sebab, berdasarkan laporan warga setempat, terdapat bekas goresan di jalan menuju ke area arca tersebut.

Hilangnya arca yang terbuat dari batu andesit itu diketahui pada Senin (20/2/2023) dini hari.

Baca juga: Arca Peninggalan Kerajaan Singosari di Ngantang Malang Hilang, Diduga Dicuri

Kronologi kejadian

Polres Batu turun tangan menyelidiki dugaan pencurian situs peninggalan bersejarah tersebut.

Kasat Reskrim Polres Batu AKP Yussi Purwanto, mengatakan pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

“Saat ini masih dilidik terkait hilangnya arca di Candi Ganter Ngantang,” kata AKP Yussi Purwanto dikutip dari Suryamalang.com, Selasa.

Dari hasil olah TKP, arca memiliki diameter tinggi sekitar 1,5 meter-2 meter dengan lebar sekitar 1 meter.

Awalnya, sekitar pukul 07.00 WIB warga hendak mencari rumput ke hutan melihat bekas jejak goresan di jalan yang mengarah ke TKP.

Saat di perjalanan, warga bernama Agik Susanto itu menemukan selimut di tepi jalan dan bau dupa.

“Karena merasa curiga ia kemudian menelusuri bekas jejak goresan yang ada di jalan dan mengarah pada TKP hilangnya arca. Begitu tahu arca hilang ia langsung melaporkan hal itu pada perangkat Desa Tulungrejo,” jelas dia.

Diduga kuat bekas jejak goresan yang ada di jalan merupakan jejak pencuri saat menyeret arca dari tempat semula menuju kendaraan.

Pelaku lebih dari 2 orang

Sekdes Desa Tulungrejo, Teguh Wibowo, memperkirakan arca itu hilang pada tengah malam menjelang pagi.

Sebab, warga sempat mendengar suara kendaraan roda empat melintas dari arah candi.

Namun, warga tak begitu memperhatikan mobil apa yang melintas.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sederet Fakta Fortuner Masuk Jurang di Kawasan Bromo, 4 Orang Tewas, Diduga Melaju dengan Kecepatan Tinggi

Sederet Fakta Fortuner Masuk Jurang di Kawasan Bromo, 4 Orang Tewas, Diduga Melaju dengan Kecepatan Tinggi

Surabaya
Ahmad Dhani Masuk Bursa Pilkada Surabaya 2024 dari Gerindra

Ahmad Dhani Masuk Bursa Pilkada Surabaya 2024 dari Gerindra

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
PKB Usung Seorang Kades Maju di Pilkada Jombang

PKB Usung Seorang Kades Maju di Pilkada Jombang

Surabaya
Tabrakan Mobil Boks Vs Truk Trailer di Gresik, 2 Luka dan Jalur Pantura Sempat Macet

Tabrakan Mobil Boks Vs Truk Trailer di Gresik, 2 Luka dan Jalur Pantura Sempat Macet

Surabaya
Cerita Pencari Rumput Asal Lamongan Naik Haji: Yang Uangnya Miliaran Belum Tentu Berangkat kalau Allah Tak Menghendaki

Cerita Pencari Rumput Asal Lamongan Naik Haji: Yang Uangnya Miliaran Belum Tentu Berangkat kalau Allah Tak Menghendaki

Surabaya
Suami Kecanduan Judi Online, 179 Wanita di Bojonegoro Gugat Cerai

Suami Kecanduan Judi Online, 179 Wanita di Bojonegoro Gugat Cerai

Surabaya
Cak Thoriq Resmi Diusung PKB Jadi Bacabup Lumajang

Cak Thoriq Resmi Diusung PKB Jadi Bacabup Lumajang

Surabaya
Rumah Korban Fortuner Terjun ke Jurang di Bromo Sempat Didatangi Orang

Rumah Korban Fortuner Terjun ke Jurang di Bromo Sempat Didatangi Orang

Surabaya
Eks Kepala Bea Cukai DIY Disebut Terima Gratifikasi Total Rp 23 Miliar Termasuk Rp 100 Juta dari Suami Maia Estianty

Eks Kepala Bea Cukai DIY Disebut Terima Gratifikasi Total Rp 23 Miliar Termasuk Rp 100 Juta dari Suami Maia Estianty

Surabaya
Bank BPRS Bhakti Sumekar Milik Pemkab Sumenep Merugi, Satu Cabang Resmi Tutup

Bank BPRS Bhakti Sumekar Milik Pemkab Sumenep Merugi, Satu Cabang Resmi Tutup

Surabaya
Korban Prostitusi Anak di Surabaya Mengaku Dianiaya Muncikari

Korban Prostitusi Anak di Surabaya Mengaku Dianiaya Muncikari

Surabaya
Kasus Balon Udara Meledak di Ponorogo, Polisi Tangkap 15 Terduga Pelaku

Kasus Balon Udara Meledak di Ponorogo, Polisi Tangkap 15 Terduga Pelaku

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com