Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswa SMK di Lamongan Tewas Tenggelam Usai Perahu yang Ditumpanginya Terbalik di Waduk

Kompas.com - 20/02/2023, 15:27 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - AFD (17) salah seorang pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Lamongan, Jawa Timur ditemukan tewas pada Senin (20/2/2023).

AFD tewas usai tenggelam di Waduk Gondang, Desa Gondanglor, Kecamatan Sugio, Lamongan, Jawa Timur.

Baca juga: 24 Sekolah di Lamongan Terendam Banjir akibat Luapan Bengawan Njero

Kronologi

Kasatpolairud Polres Lamongan AKP Erni Sugihastuti menjelaskan, mulanya korban bersama rekannya yang berinisial SMP, menaiki perahu di waduk tersebut, Minggu (19/2/2023).

Namun perahu tersebut tiba-tiba terbalik setelah melaju sekitar 20 meter dari pinggir waduk.

Dalam kondisi panik, kedua siswa itu berusaha menyelamatkan diri. Diduga AFD tidak bisa berenang.

Saksi yang sudah berada di pinggir danau tidak lagi melihat korban.

Baca juga: Kakek di Lamongan Kaget Temukan Gundukan di Ladang, Saat Dibongkar Ternyata Ada Mayat Bayi Terbungkus Kafan

Ditemukan tewas

Saksi lantas melapor mengenai kondisi korban hingga tim SAR dan Satpolairud Lamongan melakukan pencarian pada Minggu (19/2/2023).

Namun di hari itu korban belum ditemukan.

"Kemudian operasi pencarian korban dilanjutkan tadi pagi mulai pukul 07.00 WIB, setelah dilakukan pencarian selama 52 menit, akhirnya korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia," ujarnya, Senin (20/2/2023).

Erni menjelaskan, korban dibawa ke rumah duka menggunakan mobil ambulans Puskesmas Sugio berkoordinasi dengan jajaran Polsek.

Namun pihak keluarga korban tidak menghendaki untuk dilakukan otopsi.

Adapun AFD merupakan warga Desa Blawirejo, Kecamatan Kedungpring, Lamongan.

Korban diketahui merupakan anak dari salah seorang anggota kepolisian yang bertugas di Polsek Kedungpring.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya
Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Surabaya
Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Surabaya
Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Surabaya
Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Surabaya
Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Surabaya
Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Surabaya
Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Surabaya
5 Orang Pengeroyok Anggota Perguruan Silat di Banyuwangi Jadi Tersangka

5 Orang Pengeroyok Anggota Perguruan Silat di Banyuwangi Jadi Tersangka

Surabaya
Komnas PA Dampingi Korban Pencabulan Polisi di Surabaya

Komnas PA Dampingi Korban Pencabulan Polisi di Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com