Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal 8 Kader di Surabaya Mundur, DPW Nasdem Jatim: Pemilu 2024 Sebentar Lagi...

Kompas.com - 31/01/2023, 21:20 WIB
Ghinan Salman,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem Jawa Timur angkat bicara mengenai delapan Wakil Ketua DPD Partai Nasdem Surabaya yang menyatakan mundur dari kepengurusan.

Wakil Ketua DPW Partai Nasdem Jatim Bidang Media dan Komunikasi Publik Vinsensius Awey meminta polemik di DPD Nasdem Surabaya diselesaikan secara kekeluargaan.

Baca juga: 8 Pengurus NasDem Surabaya Mengundurkan Diri Ramai-ramai, Ini Alasannya

Hingga saat ini, DPW Nasdem Jatim memastikan tak akan mencopot Ketua DPD Nasdem Surabaya, Robert Simangunsong.

"Dalam mekanisme Nasdem, urusan DPD ada di tangan DPW. Sekalipun DPD berkirim surat ke DPP, namun penyelesaiannya tetap oleh DPW," kata Awey di Surabaya, Senin (30/1/2023).

Terkait masalah di Nasdem Surabaya, menurut Awey, Ketua DPW Nasdem Jatim Sri Sajekti Sudjunadi telah meminta kedua belah pihak menahan diri.

Ia mengingatkan, ego masing-masing kader harus dikesampingkan demi kepentingan partai.

"Terkait masalah di DPD Nasdem Surabaya, Kakak Jeanette (sapaan Sri Sajekti) telah mengajak pengurus DPD untuk bertemu. Intinya, bagaimana dapat berkonsolidasi kembali," ujar dia.

DPW Nasdem Jatim ingin menyatukan kembali ketua dan pengurus DPD Nasdem Surabaya.

"Prinsipnya, tak ada yang dikorbankan. Baik Ketua DPD maupun pengurus DPD yang lain. Ketua DPD, pengurus, maupun DPC, tidak ingin ada perpecahan," ujar dia.

Menurut Awey, Jeannette bersikap adil dengan menemui masing-masing pihak.

Nasdem Jatim kemudian mengingatkan target besar partai besutan Surya Paloh itu untuk mendapatkan banyak kursi di Pemilu 2024.

"Pemilu 2024 kan sebentar lagi. Kami tentu tidak ingin perpecahan di sini. Pun apabila ada perbedaan leadership style ataupun tugas yang belum diselesaikan Kakak Robert, Ketua telah memiliki pertimbangan sendiri," ujar dia.

"Ini tidak melihat pribadi-pribadi. Namun, lebih kepada target pemenangan ke depan. Sehingga, melepas ego pribadi, dan mengedepankan rencana besar partai," kata dia.

Awey menambahkan, sejumlah alasan beberapa pihak yang mendorong Robert untuk mundur telah menjadi masukan untuk dirinya dan DPW Partai Nasdem Jatim.

Misalnya, soal transparansi penggunaan dana bantuan politik (banpol) dan belum terbentuknya pengurus di beberapa kecamatan dan kelurahan.

"Itu sudah menjadi catatan DPW, bahkan DPP. Partai ini kan telinganya nggak cuma satu, tentu partai lebih banyak memiliki telinga," kata dia.

"Apa yang disampaikan teman-teman (pengurus DPD Nasdem Surabaya), beliau (Ketua Nasdem Jatim) sudah tahu. Memang, tugas itu belum selesai," ujar dia.


Awey menegaskan, DPW Nasdem Jatim telah menginstruksikan pengurus di Surabaya untuk menuntaskan hal ini. Pembentukan pengurus tingkat kelurahan misalnya, harus tuntas 10 Februari 2023.

"Ini PR. Namun, bukan hanya Kakak Robert, namun kakak Robert bersama pengurus yang ada. Ada toleransi waktu yang diberikan untuk diselesaikan," kata dia.

Halaman:


Terkini Lainnya

Cerita Suwito Berwajah Mirip Shin Tae-yong: Setelah Video Diunggah, Banyak yang DM Saya

Cerita Suwito Berwajah Mirip Shin Tae-yong: Setelah Video Diunggah, Banyak yang DM Saya

Surabaya
Polisi Ungkap Kronologi Suami di Tuban Meninggal Usai Cekik Istrinya

Polisi Ungkap Kronologi Suami di Tuban Meninggal Usai Cekik Istrinya

Surabaya
Kecelakaan Beruntun di Probolinggo, Pasutri Pengendara Harley-Davidson Tewas

Kecelakaan Beruntun di Probolinggo, Pasutri Pengendara Harley-Davidson Tewas

Surabaya
Mobil Satu Keluarga Tabrak Kereta di Sidoarjo, 3 Orang Luka Berat

Mobil Satu Keluarga Tabrak Kereta di Sidoarjo, 3 Orang Luka Berat

Surabaya
ABK Tewas Terjatuh di Probolinggo

ABK Tewas Terjatuh di Probolinggo

Surabaya
Terbukti Selingkuh dan Telantarkan Keluarga, Polisi di Sumenep Dipecat dengan Tidak Hormat

Terbukti Selingkuh dan Telantarkan Keluarga, Polisi di Sumenep Dipecat dengan Tidak Hormat

Surabaya
Maling Motor di Surabaya Tertangkap Usai Terjebak Macet

Maling Motor di Surabaya Tertangkap Usai Terjebak Macet

Surabaya
Kepala Kesbang Jatim Jadi Penjabat Wali Kota Madiun

Kepala Kesbang Jatim Jadi Penjabat Wali Kota Madiun

Surabaya
Dokter RSUD Grati Jadi Korban Kecelakaan Moge di Probolinggo

Dokter RSUD Grati Jadi Korban Kecelakaan Moge di Probolinggo

Surabaya
Cerita Pilu Khotijah, Ibu Remaja Korban Tawuran Maut di Surabaya

Cerita Pilu Khotijah, Ibu Remaja Korban Tawuran Maut di Surabaya

Surabaya
Saksi Ungkap Kecelakaan Rombongan Harley-Davidson di Probolinggo, Moge Saling Bersenggolan

Saksi Ungkap Kecelakaan Rombongan Harley-Davidson di Probolinggo, Moge Saling Bersenggolan

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tewas dalam Tawuran di Surabaya Sudah Kembali, Ponsel Belum Ditemukan

Sepeda Motor Korban Tewas dalam Tawuran di Surabaya Sudah Kembali, Ponsel Belum Ditemukan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Remaja di Surabaya Tewas Diduga Dikeroyok dalam Tawuran, Ibu: Demi Allah, Saya Tidak Rida

Remaja di Surabaya Tewas Diduga Dikeroyok dalam Tawuran, Ibu: Demi Allah, Saya Tidak Rida

Surabaya
Rombongan Harley-Davidson Kecelakaan di Probolinggo, Suami Istri Tewas

Rombongan Harley-Davidson Kecelakaan di Probolinggo, Suami Istri Tewas

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com