Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

85 Penumpang Tertahan Berhari-hari di Pelabuhan Kalianget Sumenep akibat Cuaca Buruk

Kompas.com - 28/12/2022, 18:40 WIB
Ach Fawaidi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SUMENEP, KOMPAS.com - Sebanyak 85 orang penumpang kapal menuju Kepulauan Masalembu, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, tertahan di Pelabuhan Kalianget Sumenep.

Meraka terpaksa bermalam di pelabuhan usai cuaca ekstrem melanda kawasan perairan Sumenep sejak Jumat (23/12/2022).

"Sudah lima hari tertahan di sini (Pelabuhan Kalianget), semoga cuaca cepat membaik dan pelayaran bisa kembali normal," kata Yanto salah seorang penumpang di Pelabuhan Kalianget, Rabu (28/12/2022).

Baca juga: Libur Nataru, Terminal Arya Wiraraja Sumenep Siapkan 20 Bus Tambahan

Yanto mengaku, selama bertahan di Pelabuhan Kalianget ia bersama penumpang yang lain sempat bertahan dengan uang pribadi untuk kebutuhan makan sehari-hari.

Namun, memasuki hari ketiga, ia bersama penumpang lainnya mendapat bantuan dari sejumlah instansi di Kabupaten Sumenep berupa makanan dan kebutuhan sehari-hari.

"Mulai ada bantuan yang datang, tapi kami tetap berharap kondisi cuaca kembali normal dan pelayaran bisa kembali dilakukan," kata dia.

Baca juga: Cuaca Ekstrem di Masalembu Sumenep, Puluhan Rumah Terdampak Banjir Rob

Terpisah, Kepala Sub-Bagian Hubungan Masyarakat (Kasubag Humas) Kepolisian Resor (Polres) Sumenep, AKP Widiarti menyebutkan, jumlah penumpang yang tertahan di Pelabuhan Kalianget sebanyak 85 orang.


Adapun tujuan para penumpang tersebut yakni pulau-pulau kecil yang ada di Kabupaten Sumenep, di antaranya Kepulauan Masalembu hingga Kepulauan Kangean.

"Berdasarkan data yang kami terima itu jumlahnya ada 85 orang, kita sudah lakukan pendistribusian bantuan berupa makanan dan minuman kepada mereka," tuturnya.

Selain bantuan berupa makanan, semua penumpang yang ada di pelabuhan juga diperiksa kesehatannya oleh petugas Puskesmas setempat.

Baca juga: Kapal Pesiar MV Coral Geographer Asal Australia Bersandar di Pulau Karamian Sumenep

Polisi, lanjut Widiarti, ingin memastikan kesehatan penumpang selalu terjamin sembari menunggu jadwal keberangkatan kapal kembali normal.

"Pemeriksaan tensi darah juga dilakukan, obat-obatan kepada (penumpang) yang membutuhkan juga diberikan," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Surabaya
PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

Surabaya
Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Surabaya
Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Surabaya
Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com