Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1 Pelajar yang Sempat Terjepit Kendaraan di Gresik Jalani Operasi

Kompas.com - 27/12/2022, 15:36 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Satu siswa yang terjepit dalam kecelakaan beruntun di kompleks makam Sunan Giri, EY (13) masih dirawat di Rumah Sakit Semen Gresik.

Humas Rumah Sakit Semen Gresik Tholib Bahasuan mengatakan, dari enam siswa yang menjadi korban dalam insiden tersebut, lima di antaranya yang mengalami luka sempat menjalani perawatan medis di Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Semen Gresik.

Namun saat ini hanya tinggal menyisakan satu orang yaitu EY.

Baca juga: Kaki Sopir Nyangkut di Pedal Gas Saat Turun, Mobil Tabrak Kendaraan yang Terparkir, 6 Pelajar Terjepit 1 Tewas

"Untuk yang masih dirawat di RS Semen Gresik tinggal satu orang korban. Kondisinya baik, stabil dan rencana operasi siang ini, trauma thorax, CF Mandibula," ujar Tholib saat dihubungi, Selasa (27/12/2022).

Sementara tiga siswa lain yang mengalami luka akibat insiden tersebut dirujuk ke rumah sakit lain. Mereka yakni KDP (13), dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soetomo Surabaya, lalu MAL (12) dan PSL (13) yang dirujuk ke Rumah Sakit Umum Kediri.

"Tadi malam, setelah perawatan di IGD yang dua korban, keluarganya minta alih ke RSUD Pare Kediri," ucap Tholib.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan di Parkiran Makam Sunan Giri Gresik, 6 Siswi Peziarah Tergencet Bus Saat Jalan Kaki

Kemudian satu korban luka, NV (13), telah menjalani rawat jalan.

Adapun satu pelajar yaitu ZAS (12) meninggal dunia akibat luka parah yang dialami dan dibawa ke RSUD Ibnu Sina Gresik untuk visum.

Seperti diberitakan sebelumnya, tabrakan beruntun terjadi di jalan menuju kompleks makam Sunan Giri.

Tabrakan bermula ketika Toyota Kijang Innova dengan nomor polisi D 1140 AIH yang dikemudikan Bambang Suteja (62) warga Bandung hendak parkir.

Namun kendaraan itu justru menabrak Daihatsu Ayla dengan nomor polisi L 1481 JQ yang terparkir hingga terdorong maju dan menabrak bus DPRD Kota Surabaya dengan nomor polisi L 7588 AP, Senin (26/12/2022).

Pada saat itu, terdapat enam orang siswa Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 1 Kediri yang sedang berada di antara mobil Daihatsu Ayla dan bus DPRD Kota Surabaya.

Para siswa itu tergencet kendaraan. Akibatnya satu pelajar meninggal dunia dan lima orang luka-luka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Surabaya
Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Surabaya
Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Surabaya
Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Surabaya
Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Surabaya
Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Surabaya
Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Surabaya
Soal Adik Via Vallen Diduga Terlibat Penggelapan Motor, Keluarga: Kami Enggak Tahu Keberadaannya

Soal Adik Via Vallen Diduga Terlibat Penggelapan Motor, Keluarga: Kami Enggak Tahu Keberadaannya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya
Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com