Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaleidoskop 2022: Usai Menggoyang Istana, Farel Prayoga Disambut seperti Pahlawan di Kampung Halaman

Kompas.com - 27/12/2022, 13:31 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Farel Prayoga menjadi salah satu nama yang menjadi sorotan di 2022.

Ia semakin diperbincangkan saat tampil di Istana Merdeka, Jakarta, untuk memeriahkan HUT ke-77 Republik Indonesia pada 17 Agustus 2022.

Di acara itu, penyanyi asal Banyuwangi, Jawa Timur, ini menyanyikan lagu "Ojo Dibandingke".

Penampilan Farel tersebut membuat sejumlah pejabat pemerintahan berjoget. Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Irana Jokowi pun tampak menikmati aksi penyanyi kelahiran 8 Agustus 2010 itu.

Jokowi pun tampak tertawa lebar saat Farel menyebut namanya dalam lirik "Ojo Dibandingke".

"Ku berharap engkau mengerti, di hati ini hanya ada Pak Jokowi," kata Farel.

Ketika ditanya bagaimana perasaanya tampil di hadapan tokoh penting negara, Farel mengaku tidak grogi.

"Enggak (grogi) kok. Seru. Persiapan satu hari aja. (Diberitahu) tanggal 15 (Agustus) terus latihan," ujarnya usai tampil.

Baca juga: Cerita Farel Prayoga Menyanyi di Istana Merdeka: Persiapan hanya Sehari

Orangtua Farel Prayoga tak menyangka anaknya tampil di Istana

Kedua orangtua Farel Prayoga saat ditemui di rumahnya (Kompas.com/Rizki Alfian Restiawan) Kedua orangtua Farel Prayoga saat ditemui di rumahnya

Orangtua Farel Prayoga, Joko Suyoto (43) dan Siti Mujayanah (41), mengaku tak menyangka buah hatinya bisa tampil di hadapan Presiden Jokowi.

"Benar-benar tidak menyangka anak saya bisa sampai seperti ini. Saya kira pas diundang di Jakarta biasa saja, ternyata jadi ramai," ucap Joko, Kamis (18/8/2022).

Siti mengatakan, tidak ada persiapan khusus yang dilakukan saat Farel mendapat undangan untuk tampil di Istana.

Bahkan, baju adat khas Suku Osing yang dipakai Farel saat unjuk gigi di Istana Merdeka merupakan seragam SD Negeri 2 Kepundungan, Banyuwangi.

"Iya pakai baju seragam adat sekolah, karena ndak punya baju adat lain. Jadi tidak ada persiapan khusus," ucapnya.

Hal senada juga disampaikan Kepala Sekolah SD Negeri 2 Kepundungan Ambarwati. Ia merasa terharu lantaran muridnya tampil di Istana.

"Alhamdulillah sukses, saya sampai nangis haru lihat penampilan ananda Farel," ungkapnya.

Baca juga: Tak Punya TV, Orangtua Farel Prayoga Nonton Anaknya Tampil di Istana lewat YouTube

Farel Prayoga disambut seperti pahlawan saat pulang ke kampung halaman

Farel disambut antusias oleh para tetangga saat pulang kampung (Kompas.com/Rizki Alfian Restiawan) Farel disambut antusias oleh para tetangga saat pulang kampung

Dua hari usai tampil di Istana Merdeka, Farel Prayoga pulang ke rumahnya di Dusun Sumberejo, Desa Kepundungan, Kecamatan Srono, Banyuwangi, Jumat (19/8/2022).

Seperti seorang pahlawan, kedatangan Farel disambut tangis bahagia oleh para tetangga.

Saat tiba, Farel bahkan dikawal langsung oleh anggota Polresta Banyuwangi, Kodim Banyuwangi, dan Kepala Desa Kepundungan.

Massa yang menunggu sejak pagi, kemudian berebut bersalaman dengan Farel. Tak sedikit dari mereka yang meminta swafoto dengan siswa kelas 6 SD itu.

"Selamat datang tole Farel," teriak para tetangga.

Baca juga: Pakaian Adat yang Dipakai Farel Prayoga Saat Tampil di Istana Ternyata Seragam Sekolah

Tak hanya tetangga, para guru di sekolah Farel juga menyiapkan panggung khusus untuk anak didiknya tersebut.

Kepala Desa Kepundungan Tri Marvila Sukmana menyebutkan, kedatangan Farel membawa semangat baru bagi masyarakat di desanya.

"Terima kasih kepada ananda Farel, yang telah membuat bangga bukan hanya masyarakat Kepundungan, tapi Banyuwangi dan seluruh Indonesia," tuturnya.

Ia menilai, Farel patut menjadi contoh bahwa siapa saja, dan dari latar belakang apa saja memiliki harapan bisa menjadi sukses suatu saat kelak.

"Barangkali melalui Farel, ini adalah awal untuk mengangkat derajat orangtua, maupun masyarakat Sumberejo, Desa Kepundungan kita tercinta," terangnya.

Baca juga: Setelah Tampil di Istana, Farel Prayoga Goyang Kantor Bupati Banyuwangi

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Dua Pejabat di DPRD Madiun Diperiksa terkait Kasus Korupsi Dana Aspirasi Rp 1,5 Miliar

Dua Pejabat di DPRD Madiun Diperiksa terkait Kasus Korupsi Dana Aspirasi Rp 1,5 Miliar

Surabaya
Pria di Pasuruan Protes Kehilangan 2 Testis Usai Operasi Prostat, RS Klaim Sesuai Prosedur

Pria di Pasuruan Protes Kehilangan 2 Testis Usai Operasi Prostat, RS Klaim Sesuai Prosedur

Surabaya
Satu Pasangan Jalur Independen Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tak Lolos Verifikasi

Satu Pasangan Jalur Independen Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tak Lolos Verifikasi

Surabaya
Kisah Wanita Kuli Panggul di Pasar Surabaya Bisa Berangkat Haji

Kisah Wanita Kuli Panggul di Pasar Surabaya Bisa Berangkat Haji

Surabaya
Wali Kota Eri Cahyadi Kembali Tegaskan Larangan Sekolah di Surabaya Study Tour ke Luar Daerah

Wali Kota Eri Cahyadi Kembali Tegaskan Larangan Sekolah di Surabaya Study Tour ke Luar Daerah

Surabaya
Sepeda Motor di Banyuwangi Terbakar setelah 'Ngangsu' BBM

Sepeda Motor di Banyuwangi Terbakar setelah "Ngangsu" BBM

Surabaya
Pemprov Jatim soal Pengosongan Rusunawa Gunungsari Surabaya: Penghuni Tak Mau Bayar Sewa

Pemprov Jatim soal Pengosongan Rusunawa Gunungsari Surabaya: Penghuni Tak Mau Bayar Sewa

Surabaya
Diusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya, Warga Terancam Tak Punya Tempat Tinggal

Diusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya, Warga Terancam Tak Punya Tempat Tinggal

Surabaya
Rumah Warga Trenggalek Ditaburi Kotoran Kambing, Bhabinkamtibmas Turun Tangan

Rumah Warga Trenggalek Ditaburi Kotoran Kambing, Bhabinkamtibmas Turun Tangan

Surabaya
Pantai Ngalur di Tulungagung: Daya Tarik, Lokasi, dan Rute

Pantai Ngalur di Tulungagung: Daya Tarik, Lokasi, dan Rute

Surabaya
Ramai soal UKT Universitas Brawijaya, Wakil Rektor Sebut Sudah Sesuai Regulasi

Ramai soal UKT Universitas Brawijaya, Wakil Rektor Sebut Sudah Sesuai Regulasi

Surabaya
Cerita Tukang Ojek di Malang Rutin Menabung sejak 1998 hingga Bisa Melaksanakan Ibadah Haji

Cerita Tukang Ojek di Malang Rutin Menabung sejak 1998 hingga Bisa Melaksanakan Ibadah Haji

Surabaya
Pengakuan Warga yang Terusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya: Nunggak 2 Tahun dan Tak Boleh Nyicil

Pengakuan Warga yang Terusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya: Nunggak 2 Tahun dan Tak Boleh Nyicil

Surabaya
Polisi Amankan Puluhan Kayu Jati Ilegal dan 3 Pelaku Pencuri Kayu di Inhutani Ngawi

Polisi Amankan Puluhan Kayu Jati Ilegal dan 3 Pelaku Pencuri Kayu di Inhutani Ngawi

Surabaya
Mantan Kades di Malang Ditangkap atas Kasus Korupsi DD Rp 646 Juta

Mantan Kades di Malang Ditangkap atas Kasus Korupsi DD Rp 646 Juta

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com