Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Sonic Boom" Kagetkan Warga di Ngawi: Suaranya Seperti Ledakan Meriam

Kompas.com - 24/11/2022, 08:10 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Sejumlah warga di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, sempat panik dan kaget ketika mendengar mendengar suara dentuman di langit, Rabu (23/11/2022).

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10.45 Wib. Menurut Wahyudi, salah satu warga Kedunggalar, Ngawi, sebelumnya memang ada sejumlah pesawat terlihat melintas di langit Ngawi.

Baca juga: Hujan dan Puting Beliung Landa Ngawi, 15 Rumah di 2 Desa Rusak

“Suaranya kayak ledakan meriam. Sebelumnya memang ada pesawat yang lewat baru terdengar suara dentuman itu,” ujar Wahyudi melalui pesan singkat, Rabu (24/11/2022) malam.

Baca juga: Warga Ngawi Dengar Suara Dentuman di Langit, Lanud Iswahjudi: Itu Efek Sonic Boom...

Seperti diberitakan sebelumnya, peristiwa itu sempat menjadi viral di media sosial. Warganet pun bertanya-tanya soal asal muasal suara dentuman tersebut.

Efek sonic boom

Menurut Kepala Penerangan Lanud Iswahjudi Kapten Sus Yudha Pramono, dentuman di langit Ngawi merupakan efek sonic boom atau perpecahan udara akibat kecepatan pesawat tempur Lanud Iswahjudi.

Pada hari itu sejumlah pesawat sedang menggelar latihan rutin.

“Itu efek sonic boom dalam rangka latihan rutin pesawat tempur Lanud Iswahjudi. Sonic boom ini perpecahan udara akibat kecepatan melebihi kecepatan suara,” ujarnya melalui pesan singkat.

“Latihan rutin untuk meningkatkan profesiensi penerbang. Jadi saat manuver terbang, melebihi kecepatan suara sehingga menghasilkan dentuman,” imbuhnya.

Pihaknya pun meminta tak perlu panik dengan kejadian itu. Pasalnya, dentuman tersebut di ketinggian lebih dari 20.000 feet (kaki) dan tidak membahayakan.

(Penulis : Kontributor Magetan, Sukoco | Editor : Dheri Agriesta)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Rumah Warga Pacitan, 4 Orang Luka

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Rumah Warga Pacitan, 4 Orang Luka

Surabaya
Mantan Kades Tersangka Korupsi Dana Desa di Situbondo Kembalikan Uang Rp 287 Juta

Mantan Kades Tersangka Korupsi Dana Desa di Situbondo Kembalikan Uang Rp 287 Juta

Surabaya
KPU Kota Madiun Tetapkan 30 Caleg Terpilih, Tak Ada Parpol yang Bisa Usung Sendiri Calon pada Pilkada 2024

KPU Kota Madiun Tetapkan 30 Caleg Terpilih, Tak Ada Parpol yang Bisa Usung Sendiri Calon pada Pilkada 2024

Surabaya
Pabrik Sepatu Pailit, Nasib 395 Buruh di Kabupaten Madiun Terkatung-katung karena Tunggakan Gaji Tak Kunjung Dibayar

Pabrik Sepatu Pailit, Nasib 395 Buruh di Kabupaten Madiun Terkatung-katung karena Tunggakan Gaji Tak Kunjung Dibayar

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com