Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Bisa Dilepas, Cincin di Jari Warga Trenggalek Dipotong dengan Mesin Gerinda

Kompas.com - 11/11/2022, 17:27 WIB
Slamet Widodo,
Andi Hartik

Tim Redaksi

TRENGGALEK, KOMPAS.comCincin di jari warga di Trenggalek, Jawa Timur, tidak bisa dilepas. Akibatnya, cincin tersebut dipotong dengan mesin gerinda.

Pemotongan cincin di jari warga itu dilakukan oleh petugas Satuan Polisi Pamong Praja dan Kebakaran (Satpol PPK) Kabupaten Trenggalek, Jumat (11/11/2022).

Awalnya, petugas piket kantor Satpol PPK menerima laporan dari warga bernama Danu Suwito (66) sekitar pukul 13.00 WIB. Pelapor datang langsung ke kantor Satpol PPK Trenggalek dengan ditemani kerabatnya.

Baca juga: Warga Gerebek Kadus Trenggalek Menginap di Rumah Janda, Diarak hingga Denda 50 Sak Semen dan Pasir

 

Ia melaporkan bahwa cincin yang melingkar di jarinya tidak bisa dilepas.

“Pelapor datang langsung ke kantor Satpol PPK Kabupaten Trenggalek ditemani oleh saudaranya,” terang Kepala Satpol PPK Kabupaten Trenggalek, Triadi Atmono di kantornya, Jumat.

Pelapor yang merupakan warga Desa Sukorame, Kecamatan Gandusari, meminta bantuan untuk melepas cincin di jarinya.

“Kalau dari bentuknya, cincin batu akik,” ujar Triadi.

Baca juga: Ada Kawasan Berpotensi Terisolasi karena Banjir di Trenggalek, Mensos Siapkan Dapur Umum

Setelah dilakukan observasi, petugas kemudian menyiapkan peralatan yang dibutuhkan guna melepas cincin tersebut.

Petugas melepas cincin itu dengan menggunakan mesin gerinda kecil. Dengan hati-hati, petugas memotong bagian cicin berbahan monel tersebut. Untuk menghindari efek panas, petugas memotong cincin itu sambil dialiri air.

“Sembari mengaliri tangan dengan air untuk menghindari panas dari mata gerinda, petugas memotong cincin secara hati-hati,” ujar Triadi.

Tidak berselang lama, cincin berhasil dievakuasi dari jari pelapor. Selanjutnya, potongan cincin tersebut dikembalikan ke pelapor untuk dibawa pulang.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com