Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Motor Dirampas Orang Tak Dikenal, Seorang Ibu di Lumajang Terseret di Aspal hingga 20 Meter

Kompas.com - 21/08/2022, 14:44 WIB
Miftahul Huda,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Kamera CCTV milik sebuah toko aksesoris mobil di Lumajang, Jawa Timur merekam aksi dua orang pencuri yang merampas sebuah sepeda motor milik Sulastri (40).

Motor perempuan paruh baya itu dirampas di depan toko aksesoris mobil di Desa Labruk Lor, Kecamatan Lumajang, Kabupaten Lumajang, Jumat (19/8/2022) sekira pukul 20.48 WIB.

Saat itu, Sulastri yang memang bekerja sebagai tukang bersih-bersih sedang menyapu halaman toko. Sedangkan, motor yang digunakannya diparkir didepan pagar. Sayang, saat itu Sulastri lupa mencabut kunci motornya.

Baca juga: Kelabui Warga, Pelaku Pencurian Motor di Bandung Kenakan Jaket Ojek Online Saat Beraksi

Tidak berapa lama Sulastri menyapu, dua orang tidak dikenal datang langsung menaiki sepeda motor dan langsung mengendarainya. 

Sulastri yang menyadari motornya diambil langsung berlari dan melompati pagar toko untuk mencegah motornya diambil.

Bahkan, Sulastri sempat terseret sampai 20 meter saat mempertahankan motornya. Pasalnya, pelaku langsung memacu motor tersebut dengan kencang.

Akibatnya, selain kehilangan motornya, Sulastri harus mengalami luka lecet cukup parah karena terseret di aspal.

"Begitu kita terima laporan dari korban, kita cek CCTV. Ada dua orang pakai sepeda motor. Korban sempat pertahankan motornya sampai terseret," kata , pemilik toko, Minggu (21/8/2022).

Saat kejadian, sebenarnya kondisi sekitar masih cukup ramai orang. Namun, tidak seorang pun bergerak untuk membantu. Sebab, warga mengira jika kejadian itu adalah keributan rumah tangga.

"Saya kira kemarin itu pertengkaran suami istri, jadi gak berani melerai," jelas Gatot, warga setempat.

Sementara, Kasatreskrim Polres Lumajang AKP Hari Siswanto membenarkan kejadian malang tersebut. Menurutnya, polisi telah menerima laporan dari korban dan tengah melakukan pencarian terhadap pelaku.

"Kemarin korban sudah membuat laporan dan telah kita mintai keterangan. Ada juga CCTV yang merekam, sekarang anggota sudah kita kerahkan untuk melakukan pengejaran," terang Hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Rumah Warga Pacitan, 4 Orang Luka

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Rumah Warga Pacitan, 4 Orang Luka

Surabaya
Mantan Kades Tersangka Korupsi Dana Desa di Situbondo Kembalikan Uang Rp 287 Juta

Mantan Kades Tersangka Korupsi Dana Desa di Situbondo Kembalikan Uang Rp 287 Juta

Surabaya
KPU Kota Madiun Tetapkan 30 Caleg Terpilih, Tak Ada Parpol yang Bisa Usung Sendiri Calon pada Pilkada 2024

KPU Kota Madiun Tetapkan 30 Caleg Terpilih, Tak Ada Parpol yang Bisa Usung Sendiri Calon pada Pilkada 2024

Surabaya
Pabrik Sepatu Pailit, Nasib 395 Buruh di Kabupaten Madiun Terkatung-katung karena Tunggakan Gaji Tak Kunjung Dibayar

Pabrik Sepatu Pailit, Nasib 395 Buruh di Kabupaten Madiun Terkatung-katung karena Tunggakan Gaji Tak Kunjung Dibayar

Surabaya
Motif Suami di Malang Aniaya Istri yang Hamil, Tak Terima Korban Bertemu Teman Masa Sekolah

Motif Suami di Malang Aniaya Istri yang Hamil, Tak Terima Korban Bertemu Teman Masa Sekolah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
2 Personel Kepolisian di Lamongan Diberhentikan dengan Tidak Hormat

2 Personel Kepolisian di Lamongan Diberhentikan dengan Tidak Hormat

Surabaya
Kisah Perjuangan Seorang Petani di Banyuwangi Kenalkan Metode Hitung Cepat untuk Pendidikan Anak-anak Desa

Kisah Perjuangan Seorang Petani di Banyuwangi Kenalkan Metode Hitung Cepat untuk Pendidikan Anak-anak Desa

Surabaya
Polisi Identifikasi Kelompok Anarko Saat Aksi May Day di Surabaya

Polisi Identifikasi Kelompok Anarko Saat Aksi May Day di Surabaya

Surabaya
Soal Dugaan ODGJ 'Dijual' di Jember, Camat: Tidak seperti Itu

Soal Dugaan ODGJ "Dijual" di Jember, Camat: Tidak seperti Itu

Surabaya
Mari Bantu Nenek Hotipah dan Putriya yang Hidup Sebatang Kara di Gubuk Reyot, Tidur Beralaskan Tikar

Mari Bantu Nenek Hotipah dan Putriya yang Hidup Sebatang Kara di Gubuk Reyot, Tidur Beralaskan Tikar

Surabaya
Golkar Siapkan Menantu Soekarwo untuk Pilkada Surabaya

Golkar Siapkan Menantu Soekarwo untuk Pilkada Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com