Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Rob di Gresik Meluas, Melanda 4 Kecamatan

Kompas.com - 17/06/2022, 06:24 WIB
Hamzah Arfah,
Andi Hartik

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Pasang air laut kembali menyebabkan banjir rob di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Kamis (16/6/2022). Lokasi terdampak banjir pun meluas menjadi empat kecamatan, yakni Kecamatan Manyar, Kebomas, Ujungpangkah dan Bungah.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik, Tarso Sagito mengatakan, sehari sebelumnya, banjir rob hanya melanda perkampungan warga di Kecamatan Manyar, Ujungpangkah dan Kebomas. Pada Kamis, banjir rob meluas ke perkampungan yang ada di Kecamatan Bungah.

"Hari ini ada tiga desa di Kecamatan Bungah yang turut tergenang akibat pasang air laut, ada Desa Tanjung Widoro, Kramat dan Watuagung," ujar Tarso saat dikonfirmasi, Kamis.

Baca juga: 50 Hektar Tambak Warga di Bima Jebol Diterjang Banjir Rob, Kerugian Ditaksir Capai Miliaran Rupiah

Tarso menjelaskan, banjir rob di Desa Tanjung Widoro menyebabkan 20 rumah warga tergenang air setinggi 10 hingga 20 sentimeter. Selain itu, Tempat Pelelangan Ikan (TPI), tambak, serta jalan lingkungan sepanjang 300 meter di desa tersebut juga tergenang air.

Sementara di Desa Kramat membuat 50 hektar tambak warga tergenang. Sebagian tanggul tambak yang langsung berbatasan dengan pesisir laut rusak akibat terkena ombak.

Baca juga: 4 Desa di Gresik Dilanda Banjir Rob, Warga di Pesisir Diimbau Waspada

Adapun untuk di Desa Watuagung, banjir rob menggenangi 264 hektar tambak milik warga. Selain itu, TPI di desa tersebut tergenang air setinggi 40 sentimeter dan jalan poros desa sepanjang 300 meter tergenang air antara 10 sampai 15 sentimeter.

"Untuk di Kecamatan Manyar, masih tetap Desa Banyuwangi. Di Kecamatan Kebomas ada Desa Sukorejo, sedangkan di Kecamatan Ujungpangkah ada Desa Pangkahwetan dan Pangkahkulon," jelas Tarso.

Di Desa Banyuwangi, banjir rob menyebabkan 280 rumah, tambak, fasilitas umum dan fasilitas sosial tergenang air. Begitu pula di Desa Sukorejo, ada 25 rumah warga dan jalan lingkungan yang tergenang air. Di Desa Pangkahkulon dan Pangkahwetan, banjir rob menggenangi jalan lingkungan.

"Pasang laut terjadi pada pukul 09.00 WIB hingga 13.00 WIB, dengan puncaknya pada pukul 11.00 WIB. Dibanding kemarin (15/6/2022), pasang laut hari ini (16/6/2022) lebih tinggi," ucap Tarso.

Tarso mengatakan, BPBD Gresik terus berkomunikasi dan menjalin koordinasi dengan jajaran Pemdes setempat. Termasuk, mengimbau kepada warga yang berada di desa terdampak banjir rob untuk berhati-hati dan lebih waspada.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDI-P Jadi Pemenang Pileg di Sumenep, Istri Bupati Disebut Berpeluang Jadi Ketua DPRD

PDI-P Jadi Pemenang Pileg di Sumenep, Istri Bupati Disebut Berpeluang Jadi Ketua DPRD

Surabaya
KPU Tetapkan 50 Anggota DPRD Sumenep Terpilih, Ada Istri Bupati hingga Anak Mantan Bupati

KPU Tetapkan 50 Anggota DPRD Sumenep Terpilih, Ada Istri Bupati hingga Anak Mantan Bupati

Surabaya
Angkutan Pelajar Gratis di Kota Batu Resmi Beroperasi

Angkutan Pelajar Gratis di Kota Batu Resmi Beroperasi

Surabaya
Tak Terpilih Lagi, Wakil Ketua DPRD Jember Daftar Bacabup ke PDI-P

Tak Terpilih Lagi, Wakil Ketua DPRD Jember Daftar Bacabup ke PDI-P

Surabaya
Wakil Bupati Malang Daftar Pilkada Kota Batu lewat PDI-P

Wakil Bupati Malang Daftar Pilkada Kota Batu lewat PDI-P

Surabaya
Pilkada Kota Probolinggo, Calon Perseorangan Harus Kantongi 17.851 Dukungan

Pilkada Kota Probolinggo, Calon Perseorangan Harus Kantongi 17.851 Dukungan

Surabaya
Pilkada Surabaya, DPC PKB Akan Kirim Surat ke DPP supaya Merekomendasi Eri-Armuji

Pilkada Surabaya, DPC PKB Akan Kirim Surat ke DPP supaya Merekomendasi Eri-Armuji

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Cak Imin Menyambut Baik jika Khofifah Daftar Pilkada Jatim lewat PKB

Cak Imin Menyambut Baik jika Khofifah Daftar Pilkada Jatim lewat PKB

Surabaya
Maju Pilkada Surabaya Lagi, Eri Cahyadi-Armuji Daftar di DPC PKB

Maju Pilkada Surabaya Lagi, Eri Cahyadi-Armuji Daftar di DPC PKB

Surabaya
Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: 'Hablum Minal Alam'

Luncurkan Ansor Go Green, Gus Addin Jauharuddin: "Hablum Minal Alam"

Surabaya
Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Perjuangan Mbah Tono, Pemulung di Ponorogo yang Berangkat Haji Setelah 26 Tahun Menabung

Surabaya
Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Truk Elpiji Tabrak Sepeda Motor, Satu Keluarga Asal Ngawi Tewas di Lokasi

Surabaya
Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Dugaan Mahasiswa UB Penerima KIP Kuliah Hedon, Kampus: Repot Jika Harus Menelusuri

Surabaya
Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Bus Wisata Angkut 25 Orang Terguling di Tanjakan, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com