Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Nenek Poninten Melawan Jambret, Mati-matian Pertahankan Kalung Emas Hasil Tabungannya

Kompas.com - 27/04/2022, 04:13 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

KEDIRI, KOMPAS.com - Poninten (70) warga Desa Padangan, Kecamatan Kayen Kidul, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, berhasil menaklukkan jambret yang menyasar kalungnya pada awal April lalu.

Tubuh nenek yang renta dimakan usia itu sempat terjatuh. Namun, ia bangkit lalu berbalik melawan hingga membuat pelaku tersungkur dan berakhir di penjara.

Rupanya kegigihan nenek penjual nasi jagung keliling itu bukan tanpa alasan.

Itu adalah upaya Poninten menyelamatkan kalung seberat 11 gram yang merupakan satu-satunya harta hasil menabungnya selama ini.

"Beliau mempertahankan mati-matian karena kalung itu hasil menabungnya selama ini," ujar Kapolsek Pagu AKP Agus Sudarijanto kepada Kompas.com, Selasa (26/4/2022).

Harta itu dari uang yang dikumpulkannya sedikit demi sedikit dari hasil jerih payahnya berjualan nasi ampok atau nasi jagung berkeliling.

"Paling sehari omzetnya kisaran Rp 35.000," lanjut Sudarijanto.

Baca juga: H-7 Lebaran, Belum Ada Peningkatan Arus Kendaraan di Simpang Mengkreng Kediri

Ada pun akibat pergumulan itu, Poninten yang tinggal serumah dengan dua anaknya itu mengalami luka memar ringan pada punggung sebelah kanan.

Perihal kegigihan Poninten itu, membuat pihak kepolisian dan Bhayangkari mengapresiasinya dengan mengunjungi rumahnya, Senin (25/4/2022).

Selain mengapresiasi, rombongan itu juga memberikan paket bingkisan dan bantuan uang tunai.

Menurut Sudarijanto, apa yang dilakukan Poninten adalah inspirasi bagi masyarakat untuk bertindak berani karena benar.

Selain itu, ia menganggap Poninten sebagai sosok Kartini tangguh yang tetap berjuang meski usia tak lagi muda.

"Berjiwa Kartini," kata mantan Kapolsek Plosoklaten, Kediri ini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Rumah Warga Pacitan, 4 Orang Luka

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Rumah Warga Pacitan, 4 Orang Luka

Surabaya
Mantan Kades Tersangka Korupsi Dana Desa di Situbondo Kembalikan Uang Rp 287 Juta

Mantan Kades Tersangka Korupsi Dana Desa di Situbondo Kembalikan Uang Rp 287 Juta

Surabaya
KPU Kota Madiun Tetapkan 30 Caleg Terpilih, Tak Ada Parpol yang Bisa Usung Sendiri Calon pada Pilkada 2024

KPU Kota Madiun Tetapkan 30 Caleg Terpilih, Tak Ada Parpol yang Bisa Usung Sendiri Calon pada Pilkada 2024

Surabaya
Pabrik Sepatu Pailit, Nasib 395 Buruh di Kabupaten Madiun Terkatung-katung karena Tunggakan Gaji Tak Kunjung Dibayar

Pabrik Sepatu Pailit, Nasib 395 Buruh di Kabupaten Madiun Terkatung-katung karena Tunggakan Gaji Tak Kunjung Dibayar

Surabaya
Motif Suami di Malang Aniaya Istri yang Hamil, Tak Terima Korban Bertemu Teman Masa Sekolah

Motif Suami di Malang Aniaya Istri yang Hamil, Tak Terima Korban Bertemu Teman Masa Sekolah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com