Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Rem Blong, Truk Tabrak 2 Mobil dan 3 Toko di Lumajang

Kompas.com - 27/03/2022, 22:35 WIB
Miftahul Huda,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Klakah, Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur Minggu (27/3/2022).

Selain menyebabkan dua korban luka, kecelakaan beruntun yang melibatkan tiga kendaraan itu juga menghancurkan tiga toko.

Kejadian bermula ketika truk yang dikemudikan oleh Ismail (48), warga Surabaya, melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Probolinggo menuju Lumajang.

Baca juga: Meski Ditolak Keras oleh Bupati, Penambangan di Pesisir Selatan Lumajang Tetap Berjalan

Sesampainya di sekitar Jalan Klakah, tepatnya di jalan menurun, sopir tiba-tiba kehilangan kendali. Diduga, rem truk blong.

Sopir truk mencoba mengurangi kecepatan dengan berjalan zig-zag. Pada saat yang bersamaan, dari arah berlawanan, muncul kendaraan pikap bermuatan sapi yang dikemudikan Khoirul Anam (33), warga Gresik.

Tabrakan pun terjadi. Pikap itu terpental hingga bagian bagian belakang terperosok ke parit. Tidak hanya itu, mobil di belakang pikap itu juga ikut ditabrak.

"Tronton itu blong remnya. Saking kencangnya mobil Avanza di belakang saya juga kena," ujar Anam sopir pikap.

Baca juga: Viral Video Pak Ribut, Guru SD di Lumajang Ajarkan soal Kaum Sodom, Kadisdik: Kita Nasihati agar Lebih Hati-hati

Usai menabrak dua mobil, truk itu terus melaju. Pada jarak sekitar 50 meter, truk menabrak tiga toko yang ada di pinggir jalan. Yakni toko kelontong, toko buah, dan toko jamu.

Tiga toko itu mengalami rusak parah hingga menyebabkan atap toko jebol. Semua barang-barang di toko pun berserakan.

Dua korban luka akibat kecelakaan itu yakni istri sopir truk, Husiyah (44) dan Rina (38) pemilik toko kelontong. Keduanya mengalami cedera di kaki dan tangan.

Aiptu Nanang Nando, anggota Polsek Klakah menyebut, kasus kecelakaan masih dalam pendalaman Unit Sat Lantas Polres Lumajang. Dugaan sementara, kecelakaan disebabkan karena truk fuso mengalami rem blong.

"Alhamdulillah korban tewas nggak ada hanya kerugian material saja," ujarnya.

Proses evakuasi kecelakaan ini sempat menyebabkan kepadatan arus lalu lintas. Jalan yang menghubungkan Surabaya - Jember sempat macet sepanjang 5 kilometer.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

Surabaya
2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

Surabaya
Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Surabaya
Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Surabaya
Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Surabaya
Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Surabaya
Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Surabaya
Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Surabaya
Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Surabaya
Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Surabaya
Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Surabaya
Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Surabaya
Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Surabaya
Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com