Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Korban Tabrakan Bus Peziarah Masih Dirawat di RSUD Lamongan, 1 di Antaranya Positif Covid-19

Kompas.com - 17/02/2022, 16:16 WIB
Hamzah Arfah,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Sebanyak empat korban tabrakan antara bus rombongan peziarah asal Kabupaten Bogor dengan truk tronton di Jalur Daendles masih dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soegiri Lamongan.

Keempat korban yang dirawat itu yakni Enjuh Juhaeriyah (62) dan Abdul Rojak (62), warga Desa Cimayang, Kecamatan Pamijahan, Bogor.

Baca juga: Sekolah Terendam Banjir, Siswa MI di Lamongan Belajar di Masjid

Lalu, Tamilah (54), warga Desa Gunung Menyan, Kecamatan Pamijahan, dan Pongki Lesmana (49), warga Desa Cibeber, Leuwiliang, Bogor.

"Benar, ada empat orang korban yang masih opname di tempat kami. Atas nama Pongky, Tamilah, Abdul Rojak, dan Enjuk Juhaeriyah," ujar Humas RSUD dr Soegiri Lamongan Tadi, saat dihubungi, Kamis (17/2/2022).

Tadi mengatakan, keempat pasien membutuhkan perawatan karena mengalami patah tulang akibat kecelakaan tersebut.

Bahkan, satu dari empat pasien itu dinyatakan positif Covid-19. Pasien itu kini ditempati di ruang iolasi.

"Rata-rata mengalami patah tulang. Dengan satu orang di antaranya, positif Covid-19," ucap Tadi.

Sementara itu, Kanit Gakkum Satlantas Polres Lamongan Iptu Anang Purwo mengatakan, sebagian korban luka dalam kecelakaan itu dilarikan ke Puskesmas Brondong. Sebagian lainnya dibawa ke RSUD dr Soegiri.

"Saat ini, korban Laka (kecelakaan) tersebut tinggal empat orang yang dirawat di RSUD Soegiri. Sementara yang lain sudah pulang," kata Anang.

Rencananya, Satlantas Polres Lamongan dan Dinas Perhubungan Lamongan hendak memeriksa fisik kendaraan truk yang menabrak bus rombongan itu. Pemeriksaan itu untuk mengetahui truk tersebut masuk kategori over dimension over loading (ODOL) atau tidak.

"Belum (cek fisik kendaraan), ini masih kita agendakan pada hari yang lain. Rencana hari ini, kita gelar perkara dengan Kasatlantas," tutur Anang.

Baca juga: Tak Kuat Menanjak, Truk Tronton Tabrak Bus di Lamongan, 18 Orang Terluka

Sebelumnya, truk tronton dengan nomor polisi H 1587 VL yang dikemudikan Riko Setyo Budi tidak kuat melewati tanjakan, ketika melintas di Jalur Daendles, Lamongan, Selasa (15/2/2022) malam.

Truk kemudian mundur dan menabrak bus dengan nomor polisi T 7810 AB yang dikemudikan oleh Jainudin, yang ditumpangi 30 orang peziarah Wali Songo asal Kabupaten Bogor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Rumah Warga Pacitan, 4 Orang Luka

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Rumah Warga Pacitan, 4 Orang Luka

Surabaya
Mantan Kades Tersangka Korupsi Dana Desa di Situbondo Kembalikan Uang Rp 287 Juta

Mantan Kades Tersangka Korupsi Dana Desa di Situbondo Kembalikan Uang Rp 287 Juta

Surabaya
KPU Kota Madiun Tetapkan 30 Caleg Terpilih, Tak Ada Parpol yang Bisa Usung Sendiri Calon pada Pilkada 2024

KPU Kota Madiun Tetapkan 30 Caleg Terpilih, Tak Ada Parpol yang Bisa Usung Sendiri Calon pada Pilkada 2024

Surabaya
Pabrik Sepatu Pailit, Nasib 395 Buruh di Kabupaten Madiun Terkatung-katung karena Tunggakan Gaji Tak Kunjung Dibayar

Pabrik Sepatu Pailit, Nasib 395 Buruh di Kabupaten Madiun Terkatung-katung karena Tunggakan Gaji Tak Kunjung Dibayar

Surabaya
Motif Suami di Malang Aniaya Istri yang Hamil, Tak Terima Korban Bertemu Teman Masa Sekolah

Motif Suami di Malang Aniaya Istri yang Hamil, Tak Terima Korban Bertemu Teman Masa Sekolah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
2 Personel Kepolisian di Lamongan Diberhentikan dengan Tidak Hormat

2 Personel Kepolisian di Lamongan Diberhentikan dengan Tidak Hormat

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com