Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cabuli 4 Orang Tetangganya, Tukang Becak di Tuban Ditangkap Polisi

Kompas.com - 16/02/2022, 22:02 WIB
Hamim,
Andi Hartik

Tim Redaksi

TUBAN, KOMPAS.com - AD (52), warga Desa Karangtengah, Kecamatan Jatirogo, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, ditahan Polres Tuban. AD yang bekerja sebagai tukang becak ditangkap dan dijadikan tersangka lantaran mencabuli dua wanita yang sudah berusia lanjut, yakni  SL (62) dan SK (64).

Kapolres Tuban AKBP Darman mengatakan, pencabulan terhadap dua orang nenek yang merupakan tetangga pelaku itu terjadi di dua tempat yang berbeda.

Korban SL dicabuli pelaku di lahan tebu pada Oktober 2021 ketika korban sedang mencari kayu bakar. Saat itu, pelaku tiba-tiba mendekap dan mencabuli korban.

"Sedangkan kejadian kedua pencabulan terhadap korban SK terjadi di depan rumah atau toko warga akhir Desember 2021 lalu," kata AKBP Darman saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (16/2/2022).

Baca juga: 24 Siswa Positif Covid-19, PTM di SMA Negeri 1 Tuban Dihentikan Total

Selain mencabuli dua orang nenek, pelaku ternyata juga mencabuli dua ibu rumah tangga berinisial YNF (34) dan FAP (21).

Korban YNF dicabuli pelaku saat melakukan survei ke rumah nasabah yang kebetulan istri pelaku. Sedangkan korban FAP dicabuli saat tertidur di rumah kerabatnya pada tengah malam.

Mereka yang menjadi korban pencabulan kemudian sama-sama melaporkan kasus tersebut ke polisi.

Baca juga: Rayakan Valentine, 6 Pasangan Bukan Suami-Istri di Tuban Terjaring Razia

Darman menyebutkan, pelaku diduga sedang ada permasalahan dengan keluarga sehingga nekat melakukan pencabulan terhadap korban.

Pelaku dijerat dengan pasal 289 KUHP atau pasal 281 1e, 2e KUHP dan pasal 65 ayat 1 KUHP tentang pencabulan dengan ancaman hukum penjara paling lama 9 tahun.

"Sekarang pelaku juga sudah kita tahan di Mapolres Tuban," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Surabaya
Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Surabaya
Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Surabaya
Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Surabaya
Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Surabaya
Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Surabaya
6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

Surabaya
Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Surabaya
Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Surabaya
Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Surabaya
Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Surabaya
Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Surabaya
Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Surabaya
Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com