Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahmad Afi, Mantan Pemain Timnas Indonesia U-16 Menderita Penyakit Kronis Setelah Jatuh di Rumah

Kompas.com - 20/01/2022, 10:10 WIB
Ghinan Salman,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Salah satu mantan pemain tim nasional Indonesia U-16 Ahmad Faruq Idhom Afi (17), yang tinggal di Kecamatan Sukomanunggal, Surabaya, Jawa Timur, menderita penyakit kronis.

Ketua TP PKK Kota Surabaya Rini Indriyani Eri Cahyadi mendatangi langsung rumah Ahmad Faruq Idhom Afi di Jalan Simorejo 11/11A RT 05 RW 02 Kelurahan Simomulyo, Kecamatan Sukomanunggal, Surabaya, Rabu (19/1/2022).

Di rumah Afi, Rini terus menguatkan hati Afi beserta orangtuanya yang kala itu terus menangis. Rini pun melakukan video call dengan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi untuk turut menyemangati Afi beserta orangtuanya.

"Semangat sembuh ya," kata Eri kepada Afi melalui sambungan video call.

Pada kesempatan itu, Ketua TP PKK Surabaya juga memimpin pemberangkatan Afi ke Rumah Sakit Soewandhie untuk melakukan pengecekan kesehatan.

Dinas Kesehatan Surabaya sudah menyiapkan ambulans di depan rumah Afi untuk membawa mantan pemain Timas Indonesia itu ke RS Soewandhie.

Baca juga: Soal OTT KPK di Surabaya, Humas PN: Ruangan Hakim di Lantai 4 Disegel

Tangis Ketua TP PKK Surabaya pecah kala itu. Ia pun tak kuasa menahan air matanya yang tumpah menyaksikan Afi dimasukkan ke ambulans.

"Saya bisa membayangkan hatinya seorang ibu, saya bisa membayangkan ibunya Mas Afi seperti apa sekarang. Saya bisa membayangkan itu," kata Rini.

Menurutnya, Afi merupakan mantan atlet yang mendapatkan cobaan dari Tuhan setelah jatuh di rumahnya sendiri.

Begitu mendengar informasi itu, pemkot langsung bergerak cepat turun demi memberikan intervensi.

"Salah satu yang sudah dibantu adalah tempat tidur medis yang diberikan kepada Adik Afi supaya aktivitas sehari-harinya bisa lebih mudah dan yang jaga juga lebih gampang," kata Rini.

Dengan pemeriksaan kesehatan itu, kondisi kesehatan Afi bisa diketahui dengan pasti.

"Melalui cara itu, nanti bisa diketahui juga apa saja yang harus kami lakukan untuk membantu Adik Afi ini, yang pasti kami akan terus dampingi hingga dia sembuh. Jadi, mohon doanya agar Adik Afi bisa lebih baik lagi ketika mendapatkan pengobatan dari Rumah Sakit Soewandhie," tegas dia.

Di samping itu, setelah dicek data keluarga tersebut, ternyata belum masuk ke dalam database masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

Sehingga, data orangtuanya langsung dimasukkan untuk mendapatkan sejumlah intervensi dari pemerintah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Surabaya
Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Surabaya
Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Surabaya
Kesaksian Pedagang soal Tawuran Tewaskan 1 Pemuda di Wonokusumo: 100-an Remaja Bawa Senjata

Kesaksian Pedagang soal Tawuran Tewaskan 1 Pemuda di Wonokusumo: 100-an Remaja Bawa Senjata

Surabaya
Setor Rp 65 Juta demi Dipekerjakan ke Inggris, Warga Madiun Diduga Ditipu dan Lapor Polisi

Setor Rp 65 Juta demi Dipekerjakan ke Inggris, Warga Madiun Diduga Ditipu dan Lapor Polisi

Surabaya
Oknum Polisi di Tulungagung Diduga Terlibat Penyalahgunaan Narkoba

Oknum Polisi di Tulungagung Diduga Terlibat Penyalahgunaan Narkoba

Surabaya
Motor Remaja Banyuwangi yang Tercebur di Sungai Ditemukan, Korban Masih Dicari

Motor Remaja Banyuwangi yang Tercebur di Sungai Ditemukan, Korban Masih Dicari

Surabaya
Kasus Penggelapan Motor Adik Pedangdut Via Vallen Berujung Damai

Kasus Penggelapan Motor Adik Pedangdut Via Vallen Berujung Damai

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com