Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Surabaya Temukan Bayi yang Baru Lahir Sedang Menangis Terbungkus Plastik

Kompas.com - 17/01/2022, 22:06 WIB
Ghinan Salman,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Warga Semampir, Surabaya, Jawa Timur, digemparkan dengan penemuan sesosok bayi berjenis kelamin laki-laki yang tergeletak di depan rumah warga di Jalan Sencaki Gang 2 Kecamatan Semampir, Senin (17/1/2022) malam sekitar pukul 19.00 WIB.

Sosok bayi itu ditemukan dalam kondisi terbungkus kantong plastik berwarna merah. Bayi itu ditemukan oleh sejumlah anak-anak yang sedang bermain di rumah warga.

Baca juga: 8 Warga Surabaya Terjangkit DBD, Wali Kota Optimalkan Peran Kader Kesehatan

Kapolsek Semampir, Kompol Ari Bayu Aji mengatakan, bayi terbungkus kantong plastik itu ditemukan dalam kondisi menangis.

Warga yang menemukan lalu melaporkan temuan bayi itu kepada RW setempat dan diteruskan ke pihak kepolisian.

"Saat ditemukan, bayi diperkirakan baru saja lahir sekitar dua atau tiga jam, itu dibuktikan dengan masih menempelnya ari-ari pada bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut," kata Ari Bayu saat dikonfirmasi, Senin (17/1/2022).

Saat ini, bayi tersebut sudah dibawa ke bidan setempat untuk diberi perawatan.

"Dari hasil pemeriksaan kondisi bayi normal, sehat. Berat badannya 2,87 kilogram," ucap Ari.

Baca juga: Nenek dan Ibu Buang Bayi yang Baru Dilahirkan di Sawah, Alasannya Malu

Di samping itu, pihaknya juga tengah melakukan penyelidikan untuk mengetahui pelaku pembuang bayi tersebut.

Ari mengaku, penyidik sedang mencari data-data perempuan hamil yang melakukan pemeriksaan di bidan sekitar maupun puskesmas.

"Dalam seminggu ini, ada ibu hamil yang tiba-tiba perutnya kempes, itu juga patut dicurigai. Tapi apakah itu warga Semampir atau warga luar, kami belum tahu. sekarang masih lidik," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Surabaya
Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Surabaya
Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com