Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kejar PTM 100 Persen di Jatim, Khofifah Minta Vaksinasi Pelajar Dipercepat

Kompas.com - 04/01/2022, 06:08 WIB
Ghinan Salman,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta vaksinasi terhadap para pelajar di Jatim terus digalakkan.

Percepatan vaksinasi kepada pelajar dilakukan agar semua sekolah di Jatim bisa segera melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen.

Ia juga meminta para kepala sekolah untuk mengecek apakah vaksinasi di masing-masing sekolah sudah berada di atas 60 persen.

"Cek per sekolah, vaksinasi siswanya harus sudah di atas 60 persen. Hal ini sesungguhnya sudah bisa dikoordinasikan. Kalau TK, SD dan SMP, dikoordinasikan dengan tim satgas kabupaten/kota setempat, SMA, SMK, dan SLB, koordinasinya dengan provinsi," kata Khofifah di Surabaya, Senin (3/1/2022).

Baca juga: Omicron Terdeteksi di Surabaya, Bagaimana dengan PTM Siswa di Sekolah?

Ia menjelaskan, sistem pembelajaran tatap muka dinilai sangat penting bagi perkembangkan siswa.

Mantan menteri sosial ini menyebutkan, vaksinasi anak umur 6-11 tahun di atas 60 persen telah dicapai 5 kabupaten/kota.

Sementara capaian vaksinasi lansia di atas 60 persen telah dicapai di 29 kabupaten/kota.

Kemudian vaksinasi publik di atas 70 persen telah dicapai 30 kabupaten/kota.

Ketika vaksinasi publik sudah di atas 70 persen, lanjut Khofifah, maka pelaksanaan PTM 100 persen memungkinkan untuk segera dilakukan.

Namun, ia tetap memperingatkan komitmen dari masing-masing penyelenggara sekolah agar protokol kesehatan betul-betul diterapkan secara ketat.

Baca juga: Kondisi 2 Pasien Omicron Surabaya, Satgas Covid-19: Keduanya Sudah Divaksin, Gejalanya Ringan

"Tolong segera dilakukan (vaksinasi pelajar) untuk bisa segera PTM, karena sudah memungkinkan 100 persen. Catatannya, ada komitmen dari penyelenggara sekolah bahwa protokol kesehatan diterapkan sangat ketat," ujar Khofifah.

Ia juga meminta Dinas Pendidikan untuk segera berkoordinasi dengan Gugus Covid-19 di semua kabupaten/kota terkait dimulainya PTM, termasuk pola penerapan protokol kesehatan di lingkungan sekolah.

Salah satunya seperti jumlah siswa yang masuk dalam satu rombongan belajar hingga jam pelajaran yang ditentukan setiap harinya.

"Tolong segera di-excercise, untuk menentukan prosentase berapa persen siswa bisa masuk dalam satu rombongan belajar, berapa jam pelajaran per hari  dan berapa kali dalam satu minggu. Semua harus di detailkan," kata Khofifah.

Adapun terkait terdeteksinya varian Omicron di Surabaya, masyarakat Jatim harus tetap waspada, namun tetap tidak boleh panik.

"Saya mohon tetap kita melakukan koordinasi semaksimal mungkin secara vertikal dan horizontal, yakni koordinasi dengan berbagai lembaga pengambil kebijakan dan berbagai forum koordinasi pimpinan daerah," tutur Khofifah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Surabaya
Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Surabaya
Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com