Pemkab Kediri Kirim 7 Truk Bantuan Kemanusiaan ke Sumatera

KEDIRI, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Kediri, Jawa Timur, mengirimkan sebanyak 7 truk bantuan kemanusiaan atas musibah bencana alam yang menimpa masyarakat Sumatera.

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengatakan, bantuan tersebut diharapkan dapat meringankan beban masyarakat terdampak bencana di Sumatera.

"Saya selaku bupati Kediri mewakili seluruh masyarakat Kabupaten Kediri berdoa untuk saudara-saudara kita yang ada di wilayah Sumatra," kata Hanindhito Himawan Pramana, Rabu (3/12/1025).

Baca juga: Besok, Kapolri Rapat dengan Menhut Usut Kayu Gelondongan saat Banjir Sumatera

Selain itu, bupati yang akrab dengan sapaan Mas Dhito itu juga menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat dan seluruh jajaran pegawai termasuk penggerak PKK, atas kepedulian dan bantuan yang telah diberikan.

Ada pun bantuan sebagai bentuk kepedulian sesama tersebut terdiri dari aneka ragam kebutuhan dasar yang diperlukan masyarakat terdampak bencana.

Mulai dari obat-obatan sebanyak 154 pak, mie instan sebanyak 1.401 dus, popok bayi 424 dus, pembalut 269 pak, kopi bubuk/teh 517 dus, minyak kayu putih 125 pax, roti kering 278 dus, air mineral 30 dus, serta beras 500 kilogram.

Baca juga: Menteri LH: Kami Tak Ragu Beri Sanksi Pemda di Sumatera yang Rusak Lingkungan

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kediri Djoko Sukrisno mengatakan, pihaknya mendapatkan mandat pengumpulan donasi tersebut dan saat ini telah terkirim ke BPBD Provinsi.

“Hari ini tadi, Rabu (3/12/2025), sudah kami kirimkan ke BPBD Provinsi untuk kemudian diberangkatkan bersamaan ke Sumatera,” ujar Djoko Sukrisno.

Baca juga: Pemerintah Targetkan Perbaikan Tower di Lokasi Banjir Sumatera Kelar Jumat Ini

Sebagaimana diketahui, bencana banjir dan longsor yang melanda sejumlah wilayah di Sumatera Utara, Sumatera Barat, serta Aceh tersebut telah menyebabkan kerusakan yang siginifikan.

Selain infrastruktur, juga jatuhnya ratusan korban jiwa maupun ribuan lainnya menjadi pengungsi.