Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pakai Sabu Saat Tetangga Hajatan, Pria di Bangkalan Diringkus Polisi

Kompas.com, 15 November 2025, 11:10 WIB
Yulian Isna Sri Astuti,
Bilal Ramadhan

Tim Redaksi

BANGKALAN, KOMPAS.com - Persiapan acara hajatan warga di Desa Banyusangka, Kecamatan Tanjung Bumi, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur mendadak heboh.

Sebab, salah satu rumah di lokasi hajatan didobrak polisi membuat warga kaget.

Rumah yang menjadi sasaran polisi tepat berada di samping pemilik hajatan.

Bahkan, halaman rumah pelaku turut digunakan sebagai tempat untuk mendirikan terop hajatan itu.

Baca juga: 15 Siswa SMP Positif Narkoba, BNN Jatim: Harus Bebaskan Jalan Kunti Surabaya dari Cengkeraman Bandar

Kasat Resnarkoba Polres Bangkalan, Iptu Kiswoyo Supriyanto mengatakan, ia bersama anggotanya harus mendobrak pintu rumah pria berinisial R (41) tersebut sebab pintu tak segera dibuka saat petugas tiba.

Kedatangan petugas tersebut juga membuat dua perempuan di rumah tersebut histeris dan menangis.

"Karena sudah kami panggil tidak dibuka dan kami khawatir barang bukti dihilangkan, maka kami dobrak," ujar Kiswoyo, Kamis (14/11/2025).

"Di lokasi juga sedang ada persiapan hajatan di sebelah rumah pelaku," tambahnya.

Baca juga: BNNP Jatim Temukan 15 Siswa SMP di Jalan Kunti Surabaya Positif Narkoba

Usai mendobrak pintu itu, petugas langsung memeriksa semua kamar dan menemukan pelaku R di salah satu kamar sedang menghisap sabu seorang diri.

"Pelaku sedang nyabu di dalam kamarnya, langsung kami amankan," ungkapnya.

Kiswoyo mengaku, pelaku sempat membuang barang bukti sabu ke jendela kamarnya setelah mendengar suara petugas datang. Namun, sabu tersebut berhasil ditemukan polisi.

"Di kamar tersebut selain kami temukan sabu, juga kami temukan alat hisap sabu yang dipakai pelaku," imbuhnya.

Baca juga: Pemerintah Kaji Beri Abolisi-Amnesti untuk Pengedar Narkoba

Dari hasil interogasi terhadap R itu, polisi berhasil melacak satu pelaku lain yang diduga memasok barang haram tersebut pada R.

Pelaku lain itu yakni MR (36) warga Desa Tagungguh, Kecamatan Tanjung Bumi.

"Langsung kami ke rumah pelaku kedua ini dan berhasil kami amankan di rumahnya saat sedang tidur," jelasnya.

Dari dua penggeledahan itu, polisi berhasil mengamankan barang bukti sabu sebanyak 8 klip siap edar dengan total berat kotor 2,49 gram serta uang tunai sebanyak Rp 1.300.000 yang diduga hasil penjualan sabu.

"Kami amankan dua pelaku tersebut dan masih kami dalami," pungkasnya.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Harapan Para Tukang Becak Lansia asal Kota Pasuruan Penerima Becak Listrik: Semoga Diminati seperti Ojek Online
Harapan Para Tukang Becak Lansia asal Kota Pasuruan Penerima Becak Listrik: Semoga Diminati seperti Ojek Online
Surabaya
Pegawai Honorer RSUD Kota Blitar yang Curi Perhiasan Emas Bergaji Rp 3 Juta Lebih
Pegawai Honorer RSUD Kota Blitar yang Curi Perhiasan Emas Bergaji Rp 3 Juta Lebih
Surabaya
Syukur Aziz Jalani Hidup dengan Upah Rp 1.300 per Barang sebagai Kurir Paket
Syukur Aziz Jalani Hidup dengan Upah Rp 1.300 per Barang sebagai Kurir Paket
Surabaya
Hujan Deras, Tanah Longsor Timpa Rumah Warga di Madiun
Hujan Deras, Tanah Longsor Timpa Rumah Warga di Madiun
Surabaya
Pegawai Honorer RSUD Kota Blitar Jual Emas Curian untuk Beli Ponsel dan Cincin
Pegawai Honorer RSUD Kota Blitar Jual Emas Curian untuk Beli Ponsel dan Cincin
Surabaya
3 Bulan 111 Siswa SDN Tamberu 2 Telantar di Tenda, Solusi Bangun Gedung Baru
3 Bulan 111 Siswa SDN Tamberu 2 Telantar di Tenda, Solusi Bangun Gedung Baru
Surabaya
Pemkot Surabaya Berencana Bongkar Kampung Taman Pelangi Bulan Ini
Pemkot Surabaya Berencana Bongkar Kampung Taman Pelangi Bulan Ini
Surabaya
Hama Anjing Tanah Serang Tanaman Padi di Sumenep, Petani Merugi
Hama Anjing Tanah Serang Tanaman Padi di Sumenep, Petani Merugi
Surabaya
Beda Kecepatan, Proses Hukum Ambruknya Ponpes Al Khoziny Vs Kebakaran Terra Drone
Beda Kecepatan, Proses Hukum Ambruknya Ponpes Al Khoziny Vs Kebakaran Terra Drone
Surabaya
Air Pasang Laut Perparah Kondisi Banjir 5 Kecamatan di Sidoarjo
Air Pasang Laut Perparah Kondisi Banjir 5 Kecamatan di Sidoarjo
Surabaya
Cerita Kurir Paket di Sumenep, Bawa Marmut, Ikan Hidup, hingga Besi 3 Meter
Cerita Kurir Paket di Sumenep, Bawa Marmut, Ikan Hidup, hingga Besi 3 Meter
Surabaya
Kisah Akbar, Mahasiswa yang Menyambi Kerja Jadi Kurir Tiga Lini
Kisah Akbar, Mahasiswa yang Menyambi Kerja Jadi Kurir Tiga Lini
Surabaya
3 Rumah Hancur akibat Ledakan Bahan Petasan di Pacitan, 5 Orang Terluka
3 Rumah Hancur akibat Ledakan Bahan Petasan di Pacitan, 5 Orang Terluka
Surabaya
Ratusan Desa Rawan Bencana, BPBD Sumenep Susun Panduan Penanggulangan
Ratusan Desa Rawan Bencana, BPBD Sumenep Susun Panduan Penanggulangan
Surabaya
33 Lembaga Zakat Jatim Kirim 103 Ton Bantuan ke Bencana Sumatera
33 Lembaga Zakat Jatim Kirim 103 Ton Bantuan ke Bencana Sumatera
Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau