MADIUN, KOMPAS.com - Tim Komisi Pemberantasam Korupsi (KPK) menyita dua mobil mewah bernomor cantik milik Dirut RSUD dr Harjono Ponorogo, Yunus Mahatma yang terparkir di rumah pribadinya di Jalan Sumatera Kota Madiun, Jawa Timur, Kamis (13/11/2025) malam.
Dua mobil yang disita yakni satu merek Rubicon warna merah bernopol N 47MA dan BMW warna silver bernomor polisi cantik yakni L 47 MA.
Pantauan di lokasi lima personel tim KPK tampak mengecek kondisi dua mobil mewah yang terparkir di rumah bertingkat dua milik Yunus Mahatma.
Baca juga: Geledah Kantor Dinas PUPR Ponorogo, KPK Bawa Dokumen 3 Koper
Selain masuk dalam kabin mobil, tim KPK juga menguji kondisi mobil dengan menyalakan mesinnya hingga menyalakan lampu depan.
Tak hanya itu, tim KPK juga memberikan tali plastik berwarna merah bertuliskan KPK. Tali itu dibentangkan di bagian depan mobil mewah yang disita.
Baca juga: KPK Geledah Rumah Dirut RSUD Ponorogo di Madiun
Penyitaan dua mobil mewah itu disaksikan langsung oleh Kasat Reskrim Polres Madiun Kota, AKP Agus Riadi dan beberapa anak buahnya.
Agus yang dikonfirmasi saat keluar dari rumah Yunus Mahatma enggan lebih jauh berkomentar.
"Bukan kewenangan saya," kata Agus.
Diberitakan sebelumnya, tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah pribadi milik Dirut RSUD dr. Harjono Ponorogo, Yunus Mahatma yang berada di Jalan Sumatera No 17 di Kelurahan Madiun Lor, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, Jawa Timur, Kamis (13/11/2025) malam.
Yunus Mahatma, Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Harjono Ponorogo menjadi salah satu tersangka dalam kasus dugaan suap dan gratifikasi jual beli jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo.
Tim KPK menggeledah rumah putih bertingkat dua itu sejak pukul 18.00 WIB. Tak sendirian, tim KPK didampingi anggota Polres Madiun Kota.
Hingga pukul 19.25, penggeledahan masih berlangsung. Satu mobil Toyota Innova warna hitam yang menjadi kendaraan operasional tim KPK masih terparkir didepan rumah pribadi Dirut RSUD dr. Harjono Ponorogo.
Di luar rumah itu, dua unit mobil Samapta Polres Madiun Kota parkir ikut mengamankan jalannya penggeledahan.
Pantuan di lokasi, tampak dua anggota polisi bersenjata lengkap berjaga di depan rumah milik Direktur RSUD dr Harjono, Yunus Mahatma. Penggeledahan rumah orang nomor satu di RSUD dr Harjono berlangsung tertutup. Pintu rumah ditutup rapat saat penggeledahan berlangsung.
Kapolres Madiun Kota, AKBP Wiwin Juniarto yang dikonfirmasi Kompas.com menyatakan anggotanya hanya membantu pengamanan kegiatan penggeledahan yang dilakukan KPK.
"Kami hanya pembatu pengamanan kegiatan rekan rekan APH (KPK)," kata Wiwin.
Ditanya APH yang dimaksud adalah KPK, Wiwin membenarkannya. "Iya (KPK)," kata Wwin.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang