Editor
SURABAYA, KOMPAS.com - Satlantas Polrestabes Surabaya menangkap sopir truk berwarna hijau terduga pelaku tabrak lari pemotor pedagang lontong balap di Jalan Raya Menganti Jeruk, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (11/11/2025) dini hari.
Kasatlantas Polrestabes Surabaya, AKBP Galih Bayu Raditya, menyebutkan sopir truk tersebut membawa muatan material jenis keramik.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara tersebut sopir tersebut diduga sengaja kabur dan tak menolong korban sesaat kejadian, karena ketakutan menjadi sasaran amukan massa.
Mengenai identitas sopir dan nasib hukum yang bakal menjadi konsekuensi atas perbuatannya, Galih belum mengungkapkannya.
"Karena pihak sopir tersebut masih menjalani pemeriksaan oleh penyidik. Sudah kami amankan. Masih diperiksa. Muatan truk membawa keramik. Dia tadi pergi karena takut dimassa," ujarnya, pada Selasa (11/11/2025).
Baca juga: Respons Peledakan Sekolah di Jakarta, Eri Cahyadi Bakal Gelar Acara Cegah Bullying di Surabaya
Sementara itu, Kanitlaka Satlantas Polrestabes Surabaya, Iptu Suryadi, menambahkan korban mengendarai motor Honda Vario bernopol W-3136-KK dengan membawa rombong dagangan lontong balap.
Motor korban melaju dari arah barat kawasan Lakarsantri menuju arah timur kawasan Wiyung, sekitar pukul 05.11 WIB.
Setibanya di titik lokasi kecelakaan tersebut; yakni seberang kios laundri, pemotor korban diduga berupaya mendahului truk yang melaju searah di depannya.
Pemotor korban berusaha mendahului truk tersebut melalui sisi kiri.
Setelah itu, bermanuver ke kanan, hingga tertabrak truk berbodi warna hijau tersebut.
Baca juga: Purbaya Tinjau Bea Cukai Tanjung Perak Surabaya, Pantau Pemeriksaan Barang
Truk tersebut tidak diketahui jenis, nopol dan identitas sopirnya, karena diduga masih tetap melanjutkan perjalanan, sesaat setelah kejadian.
"Terjadi kecelakaan lalu lintas dengan truk warna hijau tidak diketahui nopolnya yang berjalan lurus searah di samping kanannya. Lalu truk warna hijau tidak diketahui nopolnya meninggalkan TKP," ujarnya.
Berdasarkan hasil olah TKP dan mendengarkan keterangan para saksi.
Suryadi menduga, insiden kecelakaan tersebut dikarenakan pemotor Honda Vario kurang berhati-hati saat mendahului kendaraan lain dari sebelah kiri.
"Penyebab kecelakaan faktor manusia dan kendaraan kurang hati-hati sesaat setelah mendahului dari sebelah kiri kemudian bergerak ke kanan," pungkasnya.
Baca juga: Cara Sekolah di Surabaya Cegah Pernikahan Dini, Dari Edukasi hingga Gerakan Moral Pelajar
Di lain sisi, Kanitlantas Polsek Lakarsantri Polrestabes Surabaya AKP Harianto mengatakan, kasus kecelakaan tersebut diselidiki Anggota Unit Laka Lantas Polrestabes Surabaya.
"Korban infonya penjual lontong balap. iya (korban mau berangkat jualan)," kata Harianto saat dihubungi awak media.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Polrestabes Surabaya Tangkap Sopir Truk yang Tabrak Lari Pedagang Lontong Balap hingga Tewas.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang