"Full Booking", Harga Rental Mobil Naik Dua Kali Lipat untuk Lebaran

PASURUAN, KOMPAS.com - Menjelang Lebaran Idul Fitri, harga sewa mobil di Kota Pasuruan mengalami kenaikan signifikan, mencapai dua kali lipat dibandingkan hari biasa.

Untuk meningkatkan keamanan, pemilik rental mobil juga memasang GPS (Global Positioning System) pada kendaraan mereka.

Diperkirakan, harga sewa mobil akan kembali normal setelah hari raya ketupat.

Brian Aditya, salah satu pemilik rental di Gadingrejo, Kota Pasuruan, memprediksi tingginya permintaan rental mobil selama hari raya Idul Fitri.

Baca juga: 2 Warga Kudus Sewa Mobil untuk Menyatroni Rumah Kosong di Trenggalek

Ia menawarkan paket sewa mobil dengan durasi 3 hingga 4 hari. "Kalau sudah Lebaran seperti ini, kami hanya menawarkan sistem paket sewa, minimal 3 hari hingga 4 hari. Tidak harian," ujarnya pada Jumat (21/03/2025).

Untuk paket 3 hari, jenis mobil Avanza atau Mobilio disewakan seharga Rp 1,8 juta, sedangkan untuk 4 hari harganya Rp 2,4 juta.

Pada hari biasa, sewa mobil tersebut dihargai Rp 300.000 per hari.

Sementara untuk jenis mobil Innova, harga sewa adalah Rp 3 juta per tiga hari dan Rp 4 juta per empat hari;

pada hari biasa, sewa mobil Innova hanya Rp 500.000 per hari.

"Dan untuk jadwal sewa, sudah full booking dari H-2 Lebaran hingga H+7 Lebaran. Tinggal mobil kecil saja atau city car," tambahnya.

Baca juga: Ketagihan Judi Online Gates Olympus, Warga Probolinggo Gelapkan Uang Sewa Mobil Milik Kades Rp 57 Juta

Untuk menjamin keamanan, setiap mobil yang disewakan selalu dicek secara berkala, termasuk kondisi mesin dan suku cadang lainnya, seperti lampu depan, kondisi ban, sein lampu, hingga alat kedaruratan.

"Sebelum lepas kunci atau mobil dibawa, semua kondisi mobil kami tunjukkan. Misalnya ban cadangan, kondisi tekanan ban, lampu-lampu, dan alat kedaruratan seperti dongkrak ban juga lengkap," ujarnya.

Dari segi keamanan terhadap tindak pidana pencurian atau mobil yang digadaikan, pihaknya telah menggandeng beberapa komunitas sesama pengusaha mobil rental antarkota.

Selain itu, GPS yang terpasang pada kendaraan selalu aktif untuk memantau lokasi.

"Jika GPS menunjukkan kecurigaan, misalnya mobil akan dilarikan atau digadaikan, jaringan kami yang di luar kota akan mengecek di lapangan. Jadi tidak khawatir," ujarnya.

Baca juga: Pemkot Surabaya Bakal Sewa Mobil Listrik untuk Kendaraan Dinas

Sementara itu, Junaidi, salah satu warga Gondangwetan, Kabupaten Pasuruan, mengaku memerlukan mobil sewa untuk merayakan hari raya ini.

"Tahun ini ada saudara pulang. Jadi kami perlu mengantar keliling ke saudara-saudara. Kalau soal harga, memang saya sudah memaklumi, soalnya Lebaran," katanya sambil tersenyum.