MALANG , KOMPAS.com - Mendol merupakan salah satu makanan tradisional khas Jawa Timur, terutama di Malang Raya. Makanan berbahan dasar tempe ini memiliki rasa gurih dengan tekstur khas.
Salah satu yang menarik dari mendol ini adalah bahan bakunya. Mendol menggunakan tempe yang sudah mengalami fermentasi lanjutan atau yang biasa disebut tempe bosok (busuk).
Mendol bisa saja dibuat dari tempe yang masih baru, tetapi tempe bosok ini justru memberikan cita rasa masam yang khas, sehingga membuatnya berbeda dari olahan tempe lainnya.
Baca juga: Resep Tempe Mendol dengan Bumbu Kencur yang Terasa
Meski demikian, tidak semua orang menggunakan tempe bosok karena sebagai variasi olahan menggunakan tempe saja.
“Kalau saya buat mendol, tempe dikukus dulu supaya tidak cepat masam, atau kalau orang Jawa bilang ‘tidak cepat kecing’,” kata Maria Azia, seorang pemilik warung makanan kepada Kompas.com.
Kuliner khas Jawa Timur yang khas Malang Raya berbahan dasar tempe, Mendol. Setelah tempe dihancurkan kasar kemudian dicampur dengan bumbu halus seperti bawang putih, ketumbar, kencur, daun jeruk, dan cabai.
Pertama, tempe dihancurkan kasar kemudian dicampur dengan bumbu halus, seperti bawang putih, ketumbar, kencur, daun jeruk, dan cabai.
Selanjutnya dibentuk menjadi lonjong dengan cara dikepal-kepal, lalu digoreng hingga berwarna coklat keemasan sehingga menjadikan mendol cocok untuk dinikmati sebagai lauk maupun camilan.
“Kalau masak untuk di rumah, lebih sering untuk lauk sayur asem, sayur lodeh, urap-urap, dan pecel,” ujar perempuan berusia 54 tahun itu.
Baca juga: Resep Mendol Tempe Bosok Khas Malang, Tidak Ambyar Saat Digoreng
Selain itu, mendol mudah ditemukan di Malang Raya, terutama di warung-warung makanan tradisional.
Dengan cita rasa yang sama ditambah sedikit sentuhan pedas dari cabai, mendol bisa untuk mendampingi berbagai hidangan khas Jawa Timur.
"Harga mendol yang dijual di warung ramah di kantong, Rp 2.000 untuk tiga mendol atau biasanya ada yang beli satu Rp 1.000," imbuhnya.
Dengan rasa yang khas ini, mendol selalu diburu masyarakat, terutama para tamu yang datang ke Malang.
Kuliner khas Jawa Timur yang khas Malang Raya berbahan dasar tempe, Mendol sebelum digoreng.Mendol tidak hanya menawarkan rasa, tetapi juga sejarah panjang yang menarik.
Konon, mendol ini tercipta sebagai hasil modifikasi masakan khas Belanda bernama Frikadelle, yang berbahan dasar daging dan berbentuk kepalan.
Untuk menyesuaikan dengan ketersediaan bahan di masa itu, masyarakat menggantinya dengan tempe, menciptakan hidangan yang kini dikenal sebagai mendol, salah kuliner khas Malang yang tetap lestari.
Jika berkunjung ke Malang, jangan lupa mencicipi mendol sebagai bagian dari pengalaman kuliner yang tidak terlupakan!
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang