SURABAYA, KOMPAS.com - Litbang Kompas merilis hasil survei terbaru peta politik Pilkada Jatim 2024.
Hasil survei menunjukkan elektabilitas paslon petahana nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa - Emil Elestianto Dardak unggul dengan angka 52,5 persen.
Sementara dua lawannya, yakni paslon nomor urut 1 Luluk Nur Hamidah - Lukmanul Khakim berada di urutan buncit dengan elektabilitas 3,8 persen.
Sedangkan paslon nomor urut 3 Tri Rismaharini - Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) berada di posisi tengah dengan elektabilitas 20,9 persen.
Adapun sebanyak 22,8 persen responden mengaku belum menentukan pilihan.
Ketua Tim Pemenangan Luluk-Lukman, Fauzan Fuadi tak terima dengan hasil survei Litbang Kompas, meskipun survei itu dilakukan dengan metodologi ilmiah. Fauzan meyakini elektabilitas paslon yang diusungnya tinggi.
"Yang sebenarnya terjadi, pendukung paslon yang katanya hasil surveinya tinggi itu, banyak yang lari ke Mbak Luluk (Luluk-Lukman)," katanya kepada wartawan, Jumat (15/11/2024).
Menurutnya, pemilih di Jatim cerdas dan rasional.
"Mereka bisa membedakan mana pemimpin yang bisa kerja, dan mana pemimpin yang hanya sibuk mengejar penghargaan dan panggung untuk mendapat tepuk tangan," ucapnya.
Survei Litbang Kompas digelar pada 2-7 November 2024 dengan metode tatap muka. Survei melibatkan 800 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di Provinsi Jawa Timur.
Tingkat kepercayaan survei 9,5 persen, dengan margin of error penelitian 3,46 persen dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana. Survei dibiayai sepenuhnya oleh Harian Kompas di bawah PT Kompas Media Nusantara.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang