Editor
KOMPAS.com - Kota Surabaya adalah ibu kota di Jawa Timur yang memiliki beragam julukan.
Julukan Kota Surabaya ini terkait dengan peristiwa dan perkembangan yang terjadi di
kota tersebut. Julukan tersebut kemudian melekat pada Kota Surabaya.
Berikut ini adalah beberapa julukan Kota Surabaya.
Surabaya dikenal sebagai Kota Pahlawan. Sebutan tersebut lahir dari peristiwa sejarah di kota ini.
Sejak awal, Surabaya yang lahir pada tanggal 31 Mei 1293 selalu lekat dengan nilai kepahlawanan.
Nama Surabaya bermakna heroik dimana terdiri dari kata Sura yang artinya berani dan Baya bermakna bahaya.
Jika digabungkan, Surabaya memiliki arti berani menghadapi bahaya yang datang.
Peristiwa lain yang bernilai sejarah adalah pertempuran Raden Wijaya melawan Pasukan Mongol yang dipimpin oleh Kubilai Khan pada tahun 1293.
Dalam hal ini, Raden Wijaya memanfaatkan kedatangan Kubilai Khan di Jawa untuk membalas dendam kepada Jayakatwang yang telah menghabisi nyawa mertuanya, Kertanegara.
Baca juga: Kenapa Surabaya Disebut Kota Pahlawan? Simak Alasannya
Kubilai Khan datang ke Jawa dengan maksud menghukum Kertanegara karena menolak tunduk
kepada Kerajaan Mongol. Ternyata, Kertanegara telah tewas ditangan Jayakatwang.
Raden Wijaya kemudian mempengaruhi pasukan Mongol untuk menumpas Jayakatwanng yang telah menewaskan mertuanya.
Pasukan Mongol berhasil menumpas Jayakatwang dalam waktu singkat.
Pada saat pasukan Mongol Lengah, Raden Wijaya justru melancarkan serangan kepada mereka.
Pasukan Mongol yang tidak siap dengan serangan tiba-tiba, akhir dapat dikalahkan dan kembali ke Mongol.
Nilai Kepahlawanan lainnya terwujud dalam Pertempuran 10 November 1945. Pertempuran tersebut menjadi latar belakang ditetapkannya Hari Pahlawan di Indonesia.