Sopir Avanza di Kota Malang Melawan Arus dan Tabrak Mobil Lain

MALANG, KOMPAS.com - Mobil Avanza hitam dengan nomor polisi N 1296 GQ mengalami kecelakaan di Simpang Balapan, Jalan Ijen Kota Malang, Jawa Timur. Mobil itu mengalami kerusakan di bagian kaca depan, bemper penyok dan lecet samping kiri.

Kasatlantas Polresta Malang Kota, Kompol Aristianto Budi Sutrisno mengatakan, berdasarkan informasi dari warga, mobil Avanza awalnya melawan arus di Jalan Veteran.

Kemudian, ketika berada di Simpang Balapan Jalan Ijen, mobil Avanza tersebut menabrak mobil Calya merah. Kendaraan Calya mengalami kerusakan pada bodi samping kiri dan bemper penyok. Peristiwa itu terjadi pada Senin (15/7/2024) sekitar pukul 16.57 WIB.

Baca juga: ART di Malang Tewas dengan Luka di Kepala, Diduga Korban Pembunuhan

"Kemudian petugas kami dari Satlantas Polresta Malang Kota dan juga dari Sat Samapta mengadang di Simpang Balapan, mengamankan yang bersangkutan," kata Kompol Aris, Selasa (16/7/2024).

Kejadian tersebut tidak menyebabkan korban luka dan jiwa. Keduanya, antara pengemudi Avanza dan Calya, bersepakat untuk menyelesaikan persoalan tersebut secara kekeluargaan.

"Hanya ada kerugian material, saat ini sudah ada kesepakatan di antara kedua belah pihak menyatakan untuk satu dengan yang lainnya, menginginkan diselesaikan secara damai antara kedua belah pihak saja," ungkapnya.

Diketahui, identitas pengemudi Avanza yakni seorang pria berinisial TJ (29), dan pengemudi Calya yakni MS (32). Keduanya berasal dari Kabupaten Malang.

Saat berkendara, pengemudi Avanza dalam kondisi panik, tetapi tidak dalam pengaruh minuman beralkohol. Polisi melalui Satreskrim Polresta Malang Kota juga tengah menyelidiki kasus tersebut.

Baca juga: Lebih dari 20 Kali Beraksi, Polisi Tangkap Pelaku Pencurian Meteran Air di Kota Malang

Saat ini, mobil Avanza tersebut juga menjadi barang bukti dan diamankan di Mapolresta Malang Kota.

"Kami juga sudah memberikan berupa tilang nantinya (pengemudi Avanza), saat ini sedang dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh Satreskrim," katanya.