Sebelum Mbah Harjo terbang ke Arab Saudi, petugas kesehatan dari Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Embarkasi Surabaya (PPIH) terus memantau kesehatannya.
Hingga pemeriksaan kesehatan tahap ketiga, Mbah Harjo dinyatakan layak terbang dan tergabung dalam Kloter 19.
"Alhamdulillah kondisinya sehat. Tadi kami periksa dari saturasi oksigennya 100 persen. Tekanan darah normal, denyut nadinya juga baik," jelas Kabid Kesehatan PPIH Embarkasi Surabaya Rosidi Roslan, dilansir dari Surya.
Baca juga: Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung
Petugas kemudian memberikan Mbah Harjo vitamin untuk memelihara kesehatan selama berada di Tanah Suci. Petugas pun tak memberikan perlakuan khusus karena kondisinya sehat.
Riwayat penyakit pun sudah diperiksa, tetapi tak ada keluhan. Namun, petugas mengingatkan agar Mbah Harjo perlu istirahat yang cukup.
Rosidi meminta keluarga yang mendampingi Mbah Harjo agar terus mengawasinya selama berlangsungnya ibadah haji.
Saat ini, Mbah Harjo telah tiba di Arab Saudi melalui Bandara Internasional Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA), Madinah, Kamis (16/5/2024).
Baca juga: 1.372 Warga Kebumen Berangkat Haji 2024, Tertua 93 Tahun dan Termuda 18 Tahun
Sumber: Kompas.com (Penulis: Muhlis Al Alawi | Editor: Andi Hartik), Surya.co.id
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.