Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Kebakaran GM Plaza Lumajang, Api dari Lobi di Lantai 2

Kompas.com - 23/04/2024, 17:15 WIB
Miftahul Huda,
Farid Assifa

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Manajer Marketing Graha Mulya (GM) Plaza Lumajang Nur Cholis mengatakan, api yang membakar tempatnya bekerja berasal dari lobi di lantai 2.

"Api pertama kali muncul di lantai 2 bagian depan, di area lobi atau atrium," kata Cholis di Mapolres Lumajang, Selasa (23/4/2024).

Sebelumnya diberitakan, pusat perbelanjaan terbesar di Lumajang GM Plaza di Desa Labruk Lor, Kecamatan Lumajang, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, terbakar, Selasa (23/4/2024) dini hari.

Api pertama kali muncul sekitar pukul 01.00 WIB di lantai 2 GM Plaza dan langsung merembet ke belakang.

Baca juga: Wartawan Trans Media Dipiting hingga Ditantang Duel oleh Oknum Satpam saat Meliput Kebakaran di GM Plaza Lumajang

Sebagai informasi, lantai 2 GM Plaza merupakan pusat kuliner, busana, dan tempat mainan anak.

GM Plaza berada tepat di depan SPBU Labruk. Sebelah timur dan barat kompleks GM Plaza merupakan gudang. Sedangkan di sisi utara terdapat permukiman.

Cholis menjelaskan, pihaknya sudah menetapkan SOP keamanan untuk petugas jaga malam, yaitu mengecek seluruh ruangan setiap jam.

Terakhir laporan masuk, kata Cholis, pukul 00.19 WIB api belum muncul dan kondisinya masih aman.

Sekitar 30 menit kemudian, api tiba-tiba muncul dan langsung membesar.

"Terakhir kita keliling itu jam 12 lebih 19 itu laporan terakhir di grup dan setelah itu jam 1 itu api mulai muncul," terang Cholis.

Saat api pertama kali muncul, dua petugas keamanan yang melihat mencoba memadamkan api menggunakan alat pemadam api ringan (APAR).

Namun, upaya keduanya gagal karena api sudah terlanjur besar. Bahkan, salah satunya harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami sesak nafas.

"Dua sekuriti kita mencoba memadamkan api tapi gagal akhirnya kita minta bantuan pemadam," lanjutnya.

Baca juga: Setelah 6 Jam, Kebakaran GM Plaza Lumajang Berhasil Dipadamkan

Meski begitu, Cholis belum bisa menyampaikan penyebab terjadinya kebakaran.

Sementara, petugas Pemadam Kebakaran Kabupaten Lumajang Zaenuri mengatakan, penyebab kebakaran masih diselidiki oleh polisi.

"Penyebabnya masih diselidiki oleh pihak berwenang (polisi)," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com