Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah di Blitar Roboh Tertimpa Pohon Tumbang, BPBD Siaga Bencana Angin Kencang

Kompas.com - 12/03/2024, 15:27 WIB
Asip Agus Hasani,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Satu rumah di Desa Kemloko, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, roboh pada bagian atapnya akibat tertimpa pohon tumbang, Selasa (12/3/2024) pagi.

Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar berada dalam status siaga penuh guna menangani kejadian pohon tumbang di beberapa titik akibat angin kencang yang melanda wilayah Kabupaten Blitar sejak Selasa pagi.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Blitar Ivong Bettryanto mengatakan rumah yang roboh tertimpa pohon tumbang adalah milik Ibu Tingah di Desa Kemloko (Rt 004/Rw 003), Kecamatan Nglegok.

Baca juga: Titik Rawan Petir dan Angin Kencang di Bangka Belitung

“Betul. Tapi ini baru informasi awal. Kejadiannya baru saja. Kami dapat laporan sekitar pukul 10.00 WIB dan saat ini personel BPBD sedang di lokasi,” tutur Ivong saat dikonfirmasi Kompas.com melalui sambungan telepon.

Ivong belum bersedia memberikan keterangan rinci dengan alasan sedang mengoordinasikan penanganan pohon tumbang di sejumlah titik di wilayah Kabupaten Blitar akibat angin kencang.

Ivong juga belum bisa memastikan ada tidaknya korban manusia akibat kejadian tersebut.

Masih di Kecamatan Nglegok, tambah Ivong, terjadi pohon tumbang di jalan utama Pasar Dayu, Desa Dayu, sehingga jalan tertutup oleh batang pohon yang tumbang.

Ivong mengatakan personel BPBD juga tengah berada di lokasi untuk membersihkan jalan agar segera dapat dilalui.

Baca juga: Angin Kencang dan Gelonbang Pasang Landa Garut, Perahu Nelayan Rusak, Pohon Tumbang

“Hari ini di banyak bagian dari wilayah Kabupaten Blitar sedang dilanda angin kencang, tanpa disertai hujan. Kami dalam posisi siaga,” kata Ivong

Menurut Ivong, angin kencang yang terjadi merupakan bagian dari rangkaian bencana hidrometeorologi di sejumlah wilayah di Jawa Timur termasuk Kabupaten Blitar sejak beberapa hari lalu.

Ancaman bencana hidrometeorologi, lanjutnya, masih berpotensi terjadi hingga akhir Maret dalam bentuk hujan deras, angin kencang, tanah longsor dan banjir.

"Warga kami imbau untuk berhati-hati dan selalu waspada,” tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com