Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Capaian Sub PIN Polio Putaran 2 di Kota Malang 79 Persen

Kompas.com - 23/02/2024, 14:47 WIB
Nugraha Perdana,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kegiatan Sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio putaran 2 di Kota Malang, Jawa Timur terus bergulir.

Salah satunya kegiatan yang berjalan di Posyandu Teratai 5 RW 4 Kelurahan Bareng pada Jumat (23/2/2024).

Total sasaran Sub PIN Polio putaran 2 di Kota Malang sejumlah 93.187 balita dan anak. Sampai Kamis (22/2/2024), sudah sejumlah 73.661 balita dan anak, atau 79 persen yang tercakup.

Di wilayah kerja Puskesmas Bareng, memiliki sasaran sejumlah 4.720 balita dan anak. Sedangkan capaian yang ada yakni 3.397 balita dan anak, atau 72 persen.

Baca juga: Dua Hari Digelar, Cakupan Imunisasi SUB PIN Polio Mencapai 44,7 Persen

Kepala Puskesmas Bareng, drg Dinna Indarti mengatakan, kegiatan Sub PIN Polio putaran 2 sudah dilaksanakan sejak Senin (19/2/2024).

Pihaknya mengakomodir empat wilayah kelurahan yakni Bareng, Gadingkasri, Sukoharjo dan Kasin.

"Untuk Pos PIN di wilayah kerja Puskesmas Bareng ada 32 TK, 18 SD, 36 Posyandu. Terakhir hari Minggu (25/2/2024)," kata drg Dinna pada Jumat (23/2/2024).

Kegiatan di Posyandu Teratai bersamaan dengan kegiatan posyandu, seperti adanya imunisasi rutin, timbang berat badan dan tinggi badan, serta pemberian vitamin A untuk balita.

Lebih lanjut, nantinya apabila ada anak atau balita yang ingin menyusul menerima Sub PIN Polio putaran 2 akan dijadwal ulang.

"Jadwal kita mulai Senin sampai hari Minggu, selama ini kalau ada tertunda tidak bisa datang ke Posyandu, kita buat jadwal susulan ke Puskesmas, nanti setelah sampai minggu terakhir ada yang belum ter-PIN akan kita buat jadwal baru," katanya.

Menurutnya, antusias orangtua dan anak untuk mengikuti Sub PIN Polio putaran 2 tidak ada masalah.

Baca juga: Dinkes: Kondisi 2 Pasien Polio di Jatim Baik dan Terus Dipantau

"Tidak ada yang menolak, karena ini kan imunisasi tetes jadi tidak terasa sakit, dan tidak panas, relatif tanpa KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi)," katanya.

Sebelumnya, pihaknya juga telah melakukan kegiatan promosi kesehatan terkait Sub PIN Polio putaran 2 di wilayahnya.

"Promosi kesehatan melalui media sosial adanya kegiatan ini, kemudian kita utamakan terkait apa sih manfaat dari PIN Polio ini, seperti apa sih penyakit polio itu, itu akan kita lebih tekankan, karena biar masyarakat tidak menganggap enteng, sakit polio seperti apa," katanya.

Salah satu orangtua, Muntari membawa dua anaknya yang berusia 58 bulan dan 20 bulan. Dia mengatakan, proses kegiatan Sub PIN Polio putaran 2 berjalan lancar.

"Pertama penimbangan, pengukuran lingkar kepala, lingkar lengan atas dan tinggi badan, baru setelah itu pencatatan, setelah itu langsung konsultasi untuk anaknya dapat apa, apakah hanya PIN Polio saja atau ada imunisasi tambahan," katanya.

Baca juga: Imunisasi Polio Capai 88,7 Persen, Klaten Peringkat Kedua Terbanyak di Jawa Tengah, Pertama Kota Tegal

Sebagai orangtua, dia menyadari penting untuk menerima Sub PIN Polio bagi anak-anaknya.

"Kalau menurut kami karena ini kan sudah standar dari WHO dunia jadi penelitiannya bukan hanya cuma selingkup orang, tapi seluruh orang."

"Dan banyak sekali orang di dunia, jadi untuk tumbuh kembang anak, apalagi di 1.000 hari pertamanya itu sangat penting, untuk mencegah dari infeksi-infeksi yang berat nantinya akan mengganggu pertumbuhan dan perkembangan anak selanjutnya," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Surabaya
Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Surabaya
2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

Surabaya
Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Surabaya
299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Surabaya
Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Surabaya
Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Surabaya
Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Surabaya
Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Surabaya
Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com