PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Tetangga dan kerabat tidak percaya, Arjun Wijaya Kusumo (24), mengancam akan menembak kepala capres nomor urut 1, Anies Baswedan.
Arjun merupakan warga RT 003 RW 001, Dusun Krajan, Desa Ngepoh, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo.
Diketahui, pada Sabtu (13/1/2024) Arjun ditangkap polisi saat berada di Dusun Krajan, Desa Andongsari, Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember.
Tetangga Arjun, Mudrika mengaku kaget mendengar informasi penangkapan itu. Pasalnya, Arjun dikenal sebagai pemuda yang pendiam.
Baca juga: Sosok Pengancam Anies di Mata Keluarga: Setiap Hari Kerja Kirim Bawang
Menurutnya, Arjun sehari-hari hanya bekerja mencari nafkah melalui berdagang bawang merah.
"Saya kaget waktu tahu ditangkap polisi. Orangnya pendiam, dan rajin bekerja usaha dagang bawang. Jarang keluar rumah, kecuali kerja," jelas Mudrika.
Sementara itu, Kakak kandang Arjun, Wulandari mengatakan adiknya itu ditangkap saat mengirim bawang ke Kabupaten Jember.
"Iya ditangkap di Jember saat ngirim bawang merah," kata Wulandari.
Wulandari meyakini bahwa adiknya tidak akan melakukan ancaman seperti yang dituliskan di kolom komentar media sosial.
Apalagi dirinya kenal betul dengan karakter adiknya tersebut. Arjun jarang keluar rumah dan banyak menghabiskan waktu dengan bermain game dan HP di rumah.
Kalaupun keluar biasanya mengantar bawang ke sejumlah pasar di wilayah Jawa Timur.
Wulandari berharap apa yang menimpa adiknya tersebut diberikan jalan yang terbaik.
"Saya juga kaget dan tidak percaya kalau dia ditangkap gara-gara berkomentar seperti itu. Dia tidak mungkin melakukannya," ujar Wulandari.
Saat penangkapan, Wulandari berada di mobil pikap bersama adiknya dan ayahnya untuk mengirim bawang di Jember.
"Kami diberhentikan dan adik saya langsung dibawa oleh pihak yang katanya dari pihak Polda Jatim," jelas Wulandari.
Baca juga: Pria 23 Tahun Ditangkap Usai Ancam Capres Anies, Keluarga: Dia Jarang Pergi Main
Diketahui, Bareskrim Mabes Polri bersama Subdit V Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jawa Timur, mengamankan pemilik akun TikTok @rifanariansyah, Sabtu (13/1/2024) pagi.
Pemuda itu ditangkap lantaran melayangkan komentar ancaman kepada Calon Presiden (Capres) nomor urut 1, Anies Rasyid Baswedan yang saat itu sedang menyapa pengguna media sosial atau penggemarnya di live TikTok.
"Izin bapak, nembak kepala anis hukumannya berapa lama ya?" tulis pemilik akun @rifanariansyah.
Setelah diselidiki, pemilik akun itu ternyata Arjun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.