Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pos Ketan Legenda 1967, Kuliner Khas di Kota Batu

Kompas.com - 15/11/2023, 17:38 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Pos Ketan Legenda 1967 terletak di bagian barat Alun-alun Kota Batu, Jawa Timur.

Kuliner Pos Ketan Legenda 1967 menyajikan berbagai ketan tradisioal dan variannya sebagai hidangan utama.

Mayoritas wisatawan akan mampir ke Pos Ketan Legenda 1967 saat bertandang di Kota Batu.

Kuliner legendari khas Kot Batu tersebut  juga telah membuka cabang hingga ke Malang.

Pos Ketan Legenda 1967

Asal-usul Pos Ketan Legenda 1967

Pos Ketan Legenda 1967 berawal dari pedagang yang bernama Siami berjualan ketan pada tahun 1967. Sejak saat itu, keluarganya menjalankan usaha berjualan ketan.

Nama yang melekat pada Pos Ketan Legenda 1967 terkait dengan perjaanan Siami dalam berjualan jajanan tradisional tersebut.

Baca juga: 4 Tempat Makan Ketan di Kota Batu, Tidak Hanya Pos Ketan Legenda 1967

Nama Pos tidak lain karena Siami pada zaman dahulu berjualan ketan di depan kantor pos. Sehingga, orang-orang sering menyebut ketan di pos.

Penambahan legenda pada nama Pos Ketan tidak lain karena ketan tersebut melegenda di kalangan pelanggan setianya.

Sehingga lahirlah nama Pos Ketan Legenda 1967 yang menjadi ikonik hingga saat ini.

  • Pos Ketan Legenda 1967 dikenal camilan malam hari

Pos Ketan Legenda 1967 memiliki waktu operasional yang cukup panjang, yaitu mulai pukul 10.00 hingga 02.00 WIB

Waktu oprasional sampai dinihari tidak lain karena dahulu ketannya dijual pada malam hari. Alhasil pos ketan juga dikenal sebagai camilan malam hari.

Awalnya, pelanggannya adalah supir truk dan supir travel. Pada perkembangannya pelanggan ketan tersebut merambah ke mahasiswa dan wisatawan.

Ketan Durian dari Pos Ketan Legenda 1967.instagram.com/posketanlegenda1967malang Ketan Durian dari Pos Ketan Legenda 1967.

Menu Pos Ketan Legenda 1967

Jajanan ketan tradisional tersebut awalnya merupakan ketan bubuk dengan toping parutan kelapa yang dihaluskan.

Baca juga: Resep Ketan Srikaya Gula Merah, Kue Tradisional Kukus yang Legit

Kini ketan tradisional tersaji dengan beragam puluhana varian rasa.

Beberapa toping orisinil yang masih dipertahankan, yaitu ketan dengan toping bubuk kacang kedelai, parutan kelapa, dan gula jawa cair.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bentrok Antar-pemuda di Madiun, 3 Luka Berat dan 4 Luka Ringan

Bentrok Antar-pemuda di Madiun, 3 Luka Berat dan 4 Luka Ringan

Surabaya
1 Warga Meninggal Usai Nyebur Sungai Saat Polisi Gerebek Sabung Ayam di Ngawi

1 Warga Meninggal Usai Nyebur Sungai Saat Polisi Gerebek Sabung Ayam di Ngawi

Surabaya
Penipuan Tanah Kavling di Malang, Direktur Ditangkap

Penipuan Tanah Kavling di Malang, Direktur Ditangkap

Surabaya
Duduk Perkara Rumah Ibu di Malang Dirobohkan oleh Anak Kandung

Duduk Perkara Rumah Ibu di Malang Dirobohkan oleh Anak Kandung

Surabaya
Guru SD di Jombang Jadi Tersangka Usai Mata Kanan Siswa Alami Cedera di Sekolah

Guru SD di Jombang Jadi Tersangka Usai Mata Kanan Siswa Alami Cedera di Sekolah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
'Speedboat' Bertabrakan di Telaga Sarangan, Sopir Terlempar ke Air

"Speedboat" Bertabrakan di Telaga Sarangan, Sopir Terlempar ke Air

Surabaya
5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

Surabaya
10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

Surabaya
Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Surabaya
Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Surabaya
Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Surabaya
PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com