Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru Nikah Seminggu, Pria di Tuban Curhat ke Polisi Bingung Istrinya Menghilang

Kompas.com - 10/10/2023, 21:06 WIB
Hamim,
Andi Hartik

Tim Redaksi

TUBAN, KOMPAS.com - YL (35), pria asal Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, mendatangi kantor polisi lantaran kebingungan mencari keberadaan istrinya yang menghilang.

Istrinya yang berinisial DS (36) putus komunikasi setelah dijemput orangtuanya yang berasal dari Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Padahal, YL dan DS baru saja melangsungkan akad nikah pada 17 September 2023 di Malang.

Baca juga: Motornya Tersangkut Kabel Lampu PJU, Warga Bojonegoro Tewas Tertabrak Truk di Tuban

Kapolsek Jenu Iptu Riyanto membenarkan adanya warga yang datang ke Mapolsek Jenu dan meminta bantuan pihak kepolisian untuk mencari keberadaan istrinya.

Pria itu datang untuk berkonsultasi terkait permasalahannya yang sedang bingung mencari keberadaan istrinya.

"Dia datang ke Polsek itu bukan membuat laporan atau pengaduan. Tetapi, lebih tepatnya curhat atau konsultasi atas permasalahannya," kata Iptu Riyanto saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (10/10/2023).

Baca juga: Detik-detik Pengendara Motor Tersangkut Kabel PJU di Tuban, Korban Tewas Tertabrak Truk yang Melintas

Iptu Riyanto menjelaskan, berdasarkan keterangan dari sang suami, dua hari setelah akad nikah, sang istri diajak pulang ke Tuban untuk berkunjung ke rumah orangtuanya.

Namun, baru empat hari bermalam di Tuban, Sabtu (23/9/2023), istrinya yang baru dinikahi tersebut dijemput oleh orangtuanya dan meminta izin untuk diajak kembali ke Nabire, Papua Tengah.

"Karena istrinya itu infonya juga harus bekerja di sebuah perusahaan di Nabire, Papua Tengah, dan harus balik segera," terangnya.

Setelah diizinkan dan pergi bersama orangtuanya tersebut, sang istri dan orangtuanya justru tidak bisa dihubungi bahkan nomor telepon selulernya tidak aktif.

Kebingungan mencari keberadaan istrinya itu, dia kemudian datang ke Polsek Jenu menceritakan permasalahannya tersebut kepada petugas.

Sementara ini, pihaknya menyarankan kepada pria tersebut untuk berkomunikasi dengan pihak mertua dan keluarga lainnya di Malang agar memperoleh petunjuk keberadaan istrinya.

"Kami sarankan untuk komunikasi secara kekeluargaan karena dari pihak suami ngakunya enggak ada yang dirugikan," terang Iptu Riyanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengalihan Arus dan Tempat Parkir Jemaah Pengajian Akbar di Balai Kota Surabaya

Pengalihan Arus dan Tempat Parkir Jemaah Pengajian Akbar di Balai Kota Surabaya

Surabaya
30 Persen Calon Jemaah Haji asal Kota Malang merupakan Lansia

30 Persen Calon Jemaah Haji asal Kota Malang merupakan Lansia

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Alasan Polisi Hentikan Penyidikan Kasus Kecelakaan Moge di Probolinggo

Alasan Polisi Hentikan Penyidikan Kasus Kecelakaan Moge di Probolinggo

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Cerita Relawan Tagana Sahrul Mustofa, Mengabdi untuk Kemanusiaan Jadi Panggilan Jiwa

Cerita Relawan Tagana Sahrul Mustofa, Mengabdi untuk Kemanusiaan Jadi Panggilan Jiwa

Surabaya
Usai Nyabu, Sopir Truk Nyaris Tabrak Polisi Saat Dihentikan di Sidoarjo

Usai Nyabu, Sopir Truk Nyaris Tabrak Polisi Saat Dihentikan di Sidoarjo

Surabaya
10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

Surabaya
5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

Surabaya
Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Surabaya
Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com