Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Videonya Viral Saat Ancam Bunuh Istri, Pria di Lumajang Tertunduk Lesu Saat Ditangkap Polisi

Kompas.com - 07/10/2023, 19:30 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Sebuah video yang merekam seorang pria yang emosi dan mengancam membunuh wanita yang ada di sampingnya, viral di media sosial pada Kamis (14/9/2023).

Video tersebut awalnya diunggah di salah satu grup Facebook dengan nama akun Hanik Zuhaidilah.

"Wes gak onok iku ne, kate tak pateni sak iki, deloken iki (Sudah tidak ada sesuatunya, akan saya bunuh saat ini, lihatlah ini)," ujar seorang pria sembari merekam video berdurasi tiga detik itu.

Dalam video tersebut, tampak perempuan berambut panjang yang diduga korban penganiayaan dalam kondisi berdarah.

Video tersebut diduga diambil di wilayah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Baca juga: Dua Warga Gucialit Lumajang Jadi Korban Ledakan Bondet, Dikira Buah Jambe

Kasatreskrim Polres Lumajang, AKP Dhedi Ardi Putra membenarkan bahwa peristiwa dugaan pengancaman disertai penganiayaan tersebut terjadi di wilayah hukumnya.

"Iya benar, kasusnya sedang kami tangani," ujar AKP Dhedi Ardi Putra ketika dikonfirmasi lewat sambungan telepon.

AKP Dhedi Ardi Putra mengatakan, korban dan pelaku merupakan pasangan suami istri.

Korban diketahui berinisial F asal Kecamatan Padang, Kabupaten Lumajang. Sementara terduga pelaku diketahui berasal dari Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang.

Peristiwa dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) tersebut diketahui terjadi sebulan lalu. Tepatnya pada awal Agustus 2023.

"Mereka di dalam video tersebut suami dan istri. Ini sudah ada tersangka dan diterbitkan daftar pencarian orang, lantaran keberadaannya masih belum diketahui," ungkap AKP Dhedi Ardi Putra.

Baca juga: Mengaku Bisa Gandakan Uang, Pasutri di Lumajang Tipu Warga Rp 80 Juta

Ia mengatakan sang suami emosi karena istrinya menunjukkan gelagat yang tak bisa dan kabur dari rumah selama tiga hari.

"Kronologinya istrinya mungkin ada masalah, kabur dari rumah selama tiga hari. Dicarilah sama suaminya ketemu di Jalan Lintas Selatan. Akhirnya dijemput ke rumah dan peristiwa kekerasan dalam rumah tangga itu terjadi, TKP di Kecamatan Padang, diduga dipukul menggunakan gelas kaca di bagian dahi," ungkap AKP Dhedi Ardi Putra.

Pelaku ditangkap

Polisi yang turun tangan langsung menangkap pelaku, Mahin (30), warga Desa Selok Awar-awar, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, pada Kamis (5/10/2023).

Ia hanya bisa tertunduk lesu setelah ditangkap polisi.

"Saya kesal, lihat handphone istri saya. Sempat tidak mau saya lihat. Namun ketika melihat, isinya bikin kecewa. Alhasil saya marah. Istri juga sempat tidak pulang ke rumah," ujarnya saat rilis kasus di Polres Lumajang.

Sementara itu, Kasatreskrim Polres Lumajang, AKP Dhedi Ardi Putra mengatakan, motif utama tersangka melakukan aksinya lantaran permasalahan asmara.

Baca juga: Wajahnya Terpampang bersama Gambar Ganjar dalam Baliho, Ketua DPC Gerindra Lumajang: Ini Merugikan

Tersangka cemburu lantaran sikap istrinya. Kecemburuan tersebut diluapkan tersangka dengan melakukan kekerasan.

Tersangka tega mendorong tubuh korban hingga terjatuh. Saat istrinya tak berdaya, tersangka malah memukul kepala istrinya dengan gelas hingga berdarah.

Selain itu pelaku juga menginjak dan mencekik korban.

"Usai melakukan penyelidikan, kami mendapati tersangka kabur dan bersembunyi di wilayah Pasirian. Saat ditangkap, tersangka sempat memanjat atap rumah untuk menghindari kejaran polisi. Tapi pada akhirnya berhasil kami amankan," bebernya.

Akibat perbuatannya, tersangka dijerat Pasal 44 ayat 2 UU RI No 23 Tahun 2024 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga.

"Ancaman pidana paling lama 10 tahun," tutupnya.

Baca juga: Pilkades Serentak di Lumajang, 480 Disiagakan hingga H+1 Penghitungan Suara

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Dulu Sok Jago Ancam Bunuh Istri, Pria di Lumajang Hanya Bisa Tertunduk, Nyali Ciut Saat Ditangkap

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diah Pun Tak Pernah Pulang...

Diah Pun Tak Pernah Pulang...

Surabaya
'Flushing' 2 Bendungan di Blitar, Warga Diimbau Jauhi Sungai Brantas

"Flushing" 2 Bendungan di Blitar, Warga Diimbau Jauhi Sungai Brantas

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Di Stasiun Paron Ngawi, Sang Kakak Menunggu Diah yang Ternyata Telah Terbunuh..

Di Stasiun Paron Ngawi, Sang Kakak Menunggu Diah yang Ternyata Telah Terbunuh..

Surabaya
Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Mantan Bupati dan Anggota DPRD Jatim Ikuti Penjaringan Calon Bupati Blitar dari PDI-P

Surabaya
Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Surabaya
Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Surabaya
Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Surabaya
Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Surabaya
Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Surabaya
Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Surabaya
Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com