Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Jember Diduga Cabuli Anak Yatim Piatu dan Dilaporkan ke Polisi

Kompas.com - 02/10/2023, 16:37 WIB
Bagus Supriadi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – MH (33), warga Kecamatan Bangsalsari, Kabupaten Jember, Jawa Timur dilaporkan ke Mapolres Jember pada Senin (2/10/2023).

Pria tersebut diduga mencabuli anak yatim piatu yang masih berusia 15 tahun.

Baca juga: Bocah Korban Pencabulan Ayah Tiri di Batam Trauma, Tidak Mau Pergi Sekolah

Indi Naidha, pendamping korban pencabulan tersebut menjelaskan awalnya korban bersama teman ikut kegiatan jalan santai di Bangsalsari pada Minggu (10/9/2023).

Setelah itu, korban bertemu dengan terduga pelaku di lokasi acara tersebut. Kemudian kedua temannya pergi meninggalkan korban.

“Sebelumnya korban dengan terduga pelaku kenalan lewat medsos, lalu chat di WhatsApp hingga janjian untuk ketemu,” kata Indi saat ditemui di Mapolres Jember, Senin (2/10/2023).

Baca juga: Pria di Sumbawa Barat Jadi Tersangka Pencabulan 3 Gadis di Bawah Umur

Setelah keduanya bertemu, terduga pelaku mengiming-imingi korban untuk dibelikan kaca mata di Kecamatan Panti. Mereka berdua naik sepeda motor untuk membeli kaca mata.

Saat tiba di Kecamatan Panti itulah, korban yang masih di bawah umur itu diduga dicabuli.

Tak hanya itu, perbuatan tak senonoh itu juga dilakukan di daerah Desa Tugusuri dan Desa Badean Kecamatan Bangsalsari.

"Saat dugaan pemerkosaan yang ketiga kalinya, korban dibawa ke rumah terduga pelaku,” terang dia.

Saat itu, agar istri terduga pelaku tidak curiga karena membawa seorang perempuan, terduga pelaku mengaku korban adalah temannya yang sedang sakit. Kemudian korban diberi minum pil berbentuk lonjong berwarna putih sehingga korban teler.

“Jadi korban diperkosa sekitar tiga kali, korban juga diduga dicekoki pil sehingga teler,” tambah dia.

Baca juga: Pimpinan Ponpes di Semarang Jadi Tersangka Pencabulan, Tetangganya: Kaget, Tak Menyangka

Selanjutnya, terduga pelaku membawa korban ke hutan pohon pinus. Di sana, terduga pelaku bertemu dengan warga dan mengaku menemukan korban dalam keadaan teler.

“Saya mendampingi korban karena kebetulan korban kenal dengan teman saya,” tutur dia. Korban sendiri sudah tidak punya orangtua, tidak sekolah dan tinggal di rumah kakak tirinya.

Sementara itu, KBO Satreskrim Polres Jember Ipda Dwi Sugiyanto mengaku sudah menerima laporan itu. Pihak kepolisian sedang melakukan proses penyelidikan.

“Saat ini proses dalam penyelidikan, sekarang pelapor dan korban masih diambil keterangan oleh penyidik," tambah dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Terkini Lainnya

Antisipasi Cuaca Ekstrem, KPU Sumenep Akan Dahulukan Distribusi Logistik ke Kepulauan

Antisipasi Cuaca Ekstrem, KPU Sumenep Akan Dahulukan Distribusi Logistik ke Kepulauan

Surabaya
Kendala Biaya Sebabkan Potongan Payudara Sempat Disimpan di Rumah lalu Dibuang

Kendala Biaya Sebabkan Potongan Payudara Sempat Disimpan di Rumah lalu Dibuang

Surabaya
Polisi Amankan 21 Motor Modifikasi untuk Balap Liar di Sumenep

Polisi Amankan 21 Motor Modifikasi untuk Balap Liar di Sumenep

Surabaya
Polisi Tangkap Pelaku Penyalahgunaan BBM Bersubsidi di Sumenep, 670 Liter Solar Dijual ke Kapal Penumpang

Polisi Tangkap Pelaku Penyalahgunaan BBM Bersubsidi di Sumenep, 670 Liter Solar Dijual ke Kapal Penumpang

Surabaya
Khofifah 'Come Back' di Pilkada Jatim 2024 Didukung Sejumlah Partai

Khofifah "Come Back" di Pilkada Jatim 2024 Didukung Sejumlah Partai

Surabaya
Ditinggal Istri Belanja, Pria di Sumenep Cabuli Bocah 8 Tahun

Ditinggal Istri Belanja, Pria di Sumenep Cabuli Bocah 8 Tahun

Surabaya
Kronologi Tabrakan Beruntun di Jalur Pantura Probolinggo, Sopir Pikap Tewas

Kronologi Tabrakan Beruntun di Jalur Pantura Probolinggo, Sopir Pikap Tewas

Surabaya
Polisi Satresnarkoba Polres Batu Amankan Sabu Senilai Rp 650 juta

Polisi Satresnarkoba Polres Batu Amankan Sabu Senilai Rp 650 juta

Surabaya
Potongan Payudara di Surabaya Dipastikan Bekas Operasi Kanker

Potongan Payudara di Surabaya Dipastikan Bekas Operasi Kanker

Surabaya
Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 11 Desember 2023: Pagi Cerah Berawan dan Sore Berawan

Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 11 Desember 2023: Pagi Cerah Berawan dan Sore Berawan

Surabaya
Gerindra Resmi Dukung Khofifah Maju Pilkada Jatim 2024

Gerindra Resmi Dukung Khofifah Maju Pilkada Jatim 2024

Surabaya
Diputus Pacar, Pekerja Cuci Mobil di Blitar Akhiri Hidupnya di Toilet

Diputus Pacar, Pekerja Cuci Mobil di Blitar Akhiri Hidupnya di Toilet

Surabaya
Viral, Video Siswa Pukul Siswi Pakai Helm Lalu Dijambak di Situbondo

Viral, Video Siswa Pukul Siswi Pakai Helm Lalu Dijambak di Situbondo

Surabaya
Sempat Ambles, Jalan Bandung di Kota Malang Bisa Dilewati

Sempat Ambles, Jalan Bandung di Kota Malang Bisa Dilewati

Surabaya
Cerita Ibu di Surabaya Harus Kehilangan Anaknya yang Tewas Saat Tawuran: Dia Sayang Sama Saya

Cerita Ibu di Surabaya Harus Kehilangan Anaknya yang Tewas Saat Tawuran: Dia Sayang Sama Saya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com