Usai merampungkan aksinya, Limbad dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Caruban yang tak jauh dari Alun-Alun Reksogati.
Direktur Utama RSUD Caruban Farid Amirudin mengatakan, Limbad sadar ketika dibawa ke RS, tetapi merasa kepanasan pada bagian wajahnya.
"Kami kasih obat penghilang rasa sakit, lalu tidur," ucapnya, Senin.
Tak lama kemudian, Limbad dirujuk ke RSUD dr. Soedono, Kota Madiun, agar luka di wajah Limbad cepat pulih.
Farid menuturkan, berdasarkan hasil pemeriksaan dokter, Limbad menderita luka bakar mencapai empat persen.
Baca juga: Wajah Pesulap Limbad Terbakar Saat Atraksi Sembur Api di Madiun
Di RSUD dr. Soedono, Limbad dirawat selama dua hari.
“Pasien yang dimaksud (Limbad) sudah pulang tadi pagi,” ungkap Direktur RSUD dr. Soedono Tauhid Islamy.
Pada unggahan akun Instagram-nya, @limbadindonesia, Limbad menampilkan foto dirinya berada dalam pesawat. Ia mengenakan jaket dan masker.
"Assalamualaikum.. Selau punya cerita di sebuah perjalanan," bunyi keterangan foto yang diunggah pada Senin.
Baca juga: Kenapa Limbad Enggan Berbicara di Depan Umum?
Sumber: Kompas.com (Penulis: Muhlis Al Alawi | Editor: Krisiandi, Pythag Kurniati)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.